Dalam kesempatan ini kita akan mempelajari perihal teknik-teknik dasar permainan softball. Secara garis besar teknik dasar softball yaitu sebagai berikut.
1. Teknik Dasar Melempar Bola
Dalam melaksanakan teknik dasar melempar bola, hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu cara memegang bola. Bola dipegang sedemikian rupa sehingga bola dan telapak tangan masih terdapat rongga, jadi bola tidak melekat pada telapak tangan. Jari telunjuk dan jari tengah untuk menekan bola, sedangkan ibu jari dan jari lainnyasebagai penahan bola biar tidak jatuh.
1. Teknik Dasar Melempar Bola
Dalam melaksanakan teknik dasar melempar bola, hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu cara memegang bola. Bola dipegang sedemikian rupa sehingga bola dan telapak tangan masih terdapat rongga, jadi bola tidak melekat pada telapak tangan. Jari telunjuk dan jari tengah untuk menekan bola, sedangkan ibu jari dan jari lainnyasebagai penahan bola biar tidak jatuh.
Lemparan dalam softball sanggup dibedakan menjadi tiga, yaitu lemparan atas (overhand throw), lemparan samping (sidehand throw), dan lemparan bawah (underhand throw).
a. Lemparan atas (overhand throw)
Pada ketika melempar, ayunan tangan dan langkah kaki secara bersamaan dengan berat tubuh bertumpu pada kaki yang di depan, tubuh sedikit condong ke belakang.
b. Lemparan samping (sidehand throw)
Pada waktu melempar lengan bawah sejajar dengan pundak dan sedikit lecutan pergelangan tangan.
c. Lemparan bawah (underhand throw)
Lemparan bawah dipakai biasanya dalam keadaan darurat dan dilakukan dalam waktu yang cepat, posisi tubuh membungkuk dengan kedua kaki ditekuk. (Penjasorkes Budi)
Pada ketika melempar, ayunan tangan dan langkah kaki secara bersamaan dengan berat tubuh bertumpu pada kaki yang di depan, tubuh sedikit condong ke belakang.
b. Lemparan samping (sidehand throw)
Pada waktu melempar lengan bawah sejajar dengan pundak dan sedikit lecutan pergelangan tangan.
c. Lemparan bawah (underhand throw)
Lemparan bawah dipakai biasanya dalam keadaan darurat dan dilakukan dalam waktu yang cepat, posisi tubuh membungkuk dengan kedua kaki ditekuk. (Penjasorkes Budi)
2. Teknik Dasar Menangkap Bola
Teknik menangkap bola dibagi menjadi tiga macam, sesuai dengan arah datangnya bola, yaitu:
a. Bola datar (straight ball)
Posisi tubuh berdiri, kaki kangkang, pandangan lurus ke depan ke arah datangnya bola, posisi kedua tangan siap di depan dada. Bola ditangkap oleh tangan yang menggunakan glove yaitu tangan kiri, dan ajun siap melempar bola.
b. Bola lambung
Posisi tubuh ditempatkan sempurna di mana bola akan jatuh. Bola ditangkap dengan satu tangan atau dua tangan secara bersamaan.
c. Bola menggelinding (ground ball)
Bola yang datangnya menggelinding di atas tanah ditangkap dengan cara berlutut sedemikian rupa dan tangan yang menggunakan glove ditempatkan tepat pada arah datangnya bola. Sedangkan tangan yang lainnya siap untuk menangkap dan melemparkan bola.
Teknik menangkap bola dibagi menjadi tiga macam, sesuai dengan arah datangnya bola, yaitu:
a. Bola datar (straight ball)
Posisi tubuh berdiri, kaki kangkang, pandangan lurus ke depan ke arah datangnya bola, posisi kedua tangan siap di depan dada. Bola ditangkap oleh tangan yang menggunakan glove yaitu tangan kiri, dan ajun siap melempar bola.
b. Bola lambung
Posisi tubuh ditempatkan sempurna di mana bola akan jatuh. Bola ditangkap dengan satu tangan atau dua tangan secara bersamaan.
c. Bola menggelinding (ground ball)
Bola yang datangnya menggelinding di atas tanah ditangkap dengan cara berlutut sedemikian rupa dan tangan yang menggunakan glove ditempatkan tepat pada arah datangnya bola. Sedangkan tangan yang lainnya siap untuk menangkap dan melemparkan bola.
3. Teknik Dasar Memegang Kayu Pemukul (Bat)
Cara memegang kayu pemukul (bat) yaitu pemukul dipegang erat-erat dengan kedua tangan merapat atau sedikit renggang dengan posisi ajun di sebelah atas dan tangan kiri di sebelah bawah.
Cara memegang kayu pemukul (bat) yaitu pemukul dipegang erat-erat dengan kedua tangan merapat atau sedikit renggang dengan posisi ajun di sebelah atas dan tangan kiri di sebelah bawah.
4. Teknik Dasar Memukul Bola
Dalam softball dikenal dua macam pukulan, yaitu:
a. Pukulan swing
1) Sikap awal
Berdiri dengan kedua kaki dijarangkan. Kaki kiri diputar mengarah lurus dengan pitcher. Berat tubuh bertumpu pada kedua kaki dan tubuh sedikit condong ke depan. Pemukul dipegang erat oleh kedua tangan dan posisi memukul sedemikian rupa sehingga sempurna di atas bahu. Lengan kanan lebih rendah daripada lengan kiri dan pandangan lurus ke arah datangnya bola dari pitcher.
2) Sikap ketika memukul
Setelah bola dilempar oleh pitcher, bola segera dipukul secara sempurna dengan mengayunkan pemukul ke arah datangnya bola yang dilemparkan oleh pitcher. Kaki kanan sedikit ditekuk dan kedua tangan diluruskan.
3) Sikap akhir
Setelah bola berhasil dipukul dengan baik, diikuti dengan gerakan ayunan bat sebagai gerakan lanjutan.
b. Pukulan tumbuk (bunt)
Pukulan tumbuk yaitu memukul bola tanpa harus mengayunkan pemukul tetapi cukup menahan arah datangnya bola sehingga bola akan jatuh dekat dengan si pemukul. Sikap kedua kaki pada waktu bunt cukup dengan posisi kaki disejajarkan dengan arah datangnya bola.
Dalam softball dikenal dua macam pukulan, yaitu:
a. Pukulan swing
1) Sikap awal
Berdiri dengan kedua kaki dijarangkan. Kaki kiri diputar mengarah lurus dengan pitcher. Berat tubuh bertumpu pada kedua kaki dan tubuh sedikit condong ke depan. Pemukul dipegang erat oleh kedua tangan dan posisi memukul sedemikian rupa sehingga sempurna di atas bahu. Lengan kanan lebih rendah daripada lengan kiri dan pandangan lurus ke arah datangnya bola dari pitcher.
2) Sikap ketika memukul
Setelah bola dilempar oleh pitcher, bola segera dipukul secara sempurna dengan mengayunkan pemukul ke arah datangnya bola yang dilemparkan oleh pitcher. Kaki kanan sedikit ditekuk dan kedua tangan diluruskan.
3) Sikap akhir
Setelah bola berhasil dipukul dengan baik, diikuti dengan gerakan ayunan bat sebagai gerakan lanjutan.
b. Pukulan tumbuk (bunt)
Pukulan tumbuk yaitu memukul bola tanpa harus mengayunkan pemukul tetapi cukup menahan arah datangnya bola sehingga bola akan jatuh dekat dengan si pemukul. Sikap kedua kaki pada waktu bunt cukup dengan posisi kaki disejajarkan dengan arah datangnya bola.
Advertisement
Baca juga:
Advertisement
EmoticonEmoticon