Qashar berdasarkan bahasa berarti meringkas, sedangkan salat Qashar yakni meringkas salat wajib empat rekaat menjadi dua rekaat. Mengqasar salat bagi orang yang memenuhi syarat hukumnya mubah (boleh) alasannya yakni merupakan rukhshah (keringanan) dalam melakukan salat bagi orang-orang yang sudah memenuhi syarat. Salat yang boleh diqashar yakni salat Zuhur, Ashar dan Isya. Salat Maghrib dan Subuh dihentikan diqashar alasannya yakni jumlah rakaatnya tidak empat rakaat.
Firman Allah Swt.:
وَإِذَا ضَرَبْتُمْ فِي الْأَرْضِ فَلَيْسَ عَلَيْكُمْ جُنَاحٌ أَن تَقْصُرُوا مِنَ الصَّلَاةِ إِنْ خِفْتُمْ أَن يَفْتِنَكُمُ الَّذِينَ كَفَرُوا ۚ إِنَّ الْكَافِرِينَ كَانُوا لَكُمْ عَدُوًّا مُّبِينًا
Artinya:
Dan apabila kau bepergian di bumi, maka tidaklah berdosa kau meng-qasar shalat, jikalau kau takut diserang orang kafir. Sesungguhnya orang kafir itu yakni musuh yang konkret bagimu (Qs An-Nisa 4:101).
Dalam prakteknya, salat Qashar dilaksanakan bersamaan salat Jamak, jarang salat Qashar dilaksanakan sendiri atau tidak bersamaan dengan salat Jamak. Dengan demikian, salat Jama’ Qashar yakni salat Jama’ yang dilaksanakan dengan cara Qashar/diringkas.
Menurut mazhab Syafi'i dinyatakan lebih baik mengqasar bagi orang yang musafir yang cukup syarat-syaratnya. Demikian berdasarkan hadis sebagai berikut:
Dari ibnu Umar ra ia berkata: Rasulullah Saw. bersabda: "Sesungguhnya Allah Ta'ala suka (senang) apabila segala kelonggarannya diterima (dilaksanakan oleh kamu), sebagaimana Ia sangat benci apabila segala kemaksiatannya dikerjakan oleh kamu". (HR.Ahmad)
Syarat Sah Salat Qashar
a. Orang boleh mengqasar yakni musafir yang bukan alasannya yakni maksiat
b. Berniat mengqashar pada waktu takbiratul ikhram.
c. Jarak perjalanan sekurang-kurangnya dua hari perjalanan kaki, atau dua marhalah (yaitu sama dengan 16 farsakh). Keterangan ini berdasarkan hadis Nabi Saw.:
"Pernah Ibn Umar dan Ibnu Abbas ra mengqasar dan berbuka dalam perjalanan sejauh empat burud, yaitu enam belas farsakh" (HR. Bukhari)
Ulama berbeda pendapat ukuran 16 farsah, Jarak perjalanannya sudah ada 80,64 km.
Tentang batas waktu musafir, sebagian para ulama menyatakan tiga hari tida malam saja. Selebihnya dianggap sudah menjadi muqim. Hal ini berdasarkan hadis Nabi Saw:
Dari Al-Ula bin Hadrumi ra Ia berkata: Nabi Saw: bersabda:"Telah tinggal kaum Muhajirin di Mekkah selama tiga hari sehabis menunaikan rukun hajinya" (HR. Bukhari dan Muslim)
Cara mengqashar salat:
- Salat yang berjumlah 4 rakaat (Zuhur, Ashar dan Isya) sanggup diqashar menjadi 2 rakaat. Dalam prakteknya, bila sesorang melakukan sahalat Jama’ Qashar Zuhur dan Ashar maka Zuhurnya dikerjakan 2 rakaat dan Asharnya 2 rakaat
- Salat Magrib yakni salat yang rakaatnya tidak sanggup diqashar. Apabila diqashar tetap dilaksanakan 3 rakaat. sesorang yang ingin melakukan Jama’ Qashar antara salat Magrib dan Isya, maka Magrib dilaksanakan 3 rakaat dan Isya 2 rakaat.
- Adapun salat Subuh tidak sanggup dijama’ ataupun diqashar.
Tata Cara Salat Jamak Qashar
a. Salat Jamak Qashar memakai Jamak Taqdim, contohnya salat Zuhur dengan Ashar.
Tata caranya sebagai berikut:
1) Berniat menjamak Qashar salat Zuhur dengan Jamak Taqdim, ibarat sebagai berikut;
"Saya berniat salat Zuhur dua rekaat digabungkan dengan salat asar dengan Jama Taqdim, di qasar alasannya yakni Allah Ta'ala"
2) Takbiratul ihram.
3) Salat Zuhur dua rakaat (diringkas)
4) Salam.
5) Berdiri dan niat salat Ashar, ibarat sebagai berikut:
"Saya berniat salat asar dua rekaat digabungkan dengan salat zuhur dengan Jama Taqdim, di qasar alasannya yakni Allah Ta'ala"
6) Takbiratul ihram.
7) Salat Ashar dua rakaat (diringkas)
8) Salam
b. Salat Jamak Qashar memakai Jamak takhir, contohnya salat Magrib dengan Isya.
Tata caranya sebagai berikut:
1) Berniat menjamak Qashar salat Magrib dengan jamak takhir, ibarat sebagai berikut:
"Saya berniat salat magrib tiga rekaat digabungkan dengan salat isya dengan Jama Takhir alasannya yakni Allah Ta'ala"
2) Takbiratul ihram.
3) Salat Magrib tiga rakaat ibarat biasa.
4) Salam.
5) Berdiri dan niat salat Isya, ibarat sebagai berikut:
"Saya berniat salat isya dua rekaat digabungkan dengan salat magrib dengan Jamak Takhir alasannya yakni Allah Ta'ala"
6) Takbiratul Ihram.
7) Salat Isya dua rakaat (diringkas)
8) Salam
Advertisement
Baca juga:
Advertisement
EmoticonEmoticon