Nama-Nama Suku Bangsa Di Provinsi Papua Dan Daerah Penyebarannya - Seni Budayaku

Share:
Konten [Tampil]
Mata dunia sudah mengenali betapa eksotisnya Pulau Papua. Keindahan alamnya berpadu dengan suku-suku orisinil yang masih hidup menyatu dengan alam setempat. Suku bangsa orisinil Papua tersebar dari pinggir pantai hingga puncak pegunungan. Alamnya yang keras seakan tergurat dengan terang pada tubuh-tubuh kekar penduduk orisinil Papua. Sebuah aksara yang kian menguatkan perbedaan asal-usul dengan kerabat mereka yang tinggal di kepingan barat Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Di segi lain , ada fenomena unik yang terang terjadi di Provinsi Papua. Semua orang paham bahwa tanah Papua sungguh kaya. Potensi sumber daya alamnya tersimpan dari dasar bahari hingga puncak pegunungan. Namun , semua itu belum sanggup mengirimkan penduduk Provinsi Papua pada jenjang kehidupan yang lebih baik. Masyarakat Provinsi Papua masih dipandang selaku penduduk yang miskin , udik , dan terpinggirkan. Pandangan itu kian mempunyai pengaruh dengan sifat-sifat penduduk setempat sendiri yang kurang produktif. Kompleksnya dilema tersebut yang mesti secepatnya dicari jalan keluarnya biar sumber daya insan Provinsi Papua sanggup sejajar dengan kawasan lain.

Suku Bangsa Papua

Secara lazim penduduk Provinsi Papua terdiri atas penduduk orisinil dan pendatang. Penduduk orisinil yang mendominasi wilayah Provinsi Papua berasal dari ras Melanesia (Australia). Jenis ras ini sungguh berlawanan dengan penduduk orisinil yang lain di Indonesia yang sebagian besar berasal dari ras Asia. Karakter tersebut terlihat dari warna kulit gelap , rambut keriting , dan paras tampang yang khas Melanesia. Persebaran suku bangsa orisinil Provinsi Papua mencakup wilayah pantai hingga wilayah pedalaman di pegunungan.

Dari data Dinas Kebudayaan Provinsi Papua tahun 2007 tercatat ada 191 suku bangsa orisinil di Provinsi Papua. Angka ini sanggup bertambah sebab diyakini masih ada beberapa suku orisinil yang belum teridentifikasi. Sementara itu , dari pendataan BPS tahun 2000 di Papua (termasuk Provinsi Papua Barat) tercatat lebih kurang ada 312 suku bangsa orisinil Papua. Suku-suku bangsa tersebut populasinya ada yang besar , ada pula yang kecil. Tiap-tiap suku hidup mengelompok dalam satu wilayah tertentu.

Nama-Nama Suku Bangsa di Provinsi Papua

1. Kota Jayapura: Kayu Batu/Kayu Pulau , Tobati/Enggros , Nafri , Skouw , dan Sentani.
2. Kabupaten Jayapura: Demta , Gresi , Foya , Yansu , Kapori , Kaureh , Kemtuk , Kawamsu , Mekwei , Narau , Sentani , Nimboran , Oria , Ormu , Bauwi , Sauso , Tabia , Tarpia , Taworta , Tofamna , Yamna , dan Kendate.
3. Kabupaten Keerom: Awyi , Abra , Dera , Dubu , Emumu , Janggu , Manem , Molof , Sangke , Senggi , Taikat , Sowei , Usku , Waina , Waris , dan Yafi.
4. Kabupaten Sarmi: Akwaikai , Airoran , Anus , Baburiwa , Bagusa , Bapu , Baso , Bausi , Berik , Betaf , Bonerif , Bonggo , Babe , Dabra , Foau , Lairawa , Itik , Kabera , Kapitiauw , Kauweraweo , Keder , Kwerba , Kwesten , Liki , Mander , Maremgi , Masimasi , Massep , Mawesi , Nopuk , Papasena , Podena , Samarokena , Sobei , Tauraf , Wakde , Marembori , Wares , Warotai , dan Yarsun.
5. Kabupaten Biak Numfor: Biak
6. Kabupaten Kepulauan Yapen: Ambai , Ansus , Busami , Karema , Kurudu , Marau , Munggui , Nisa , Papuma , Pom , Ami , Wei , Anate , dan Nakabui.
7. Kabupaten Waropen: Borapasi , Bonefa , Kofei , Sauri , Siromi , Tafaro , Waropen , Wairata , Burate , Sedasi , Otodema , Demisa , dan Demba.
8. Kabupaten Mimika: Komoro , Sempan , dan Damal.
9. Kabupaten Jayawijaya: Nduga , Walak , dan Hugula.
10. Kabupaten Yakuhimo: Hmanggona , Hupla , Inlom , Korupun , Sela , Kosare , Momuna , Nipsan , Ngalik , dan Lani Lembah.
11. Kabupaten Tolikara: Eiponek , Taori , Kwerisa , Toarikei , dan Turui.
12. Kabupaten Pegunungan Bintang: Yali , Ngalum , Biksi , Ketangban , Tyu , Sukubatong , dan Una.
13. Kabupaten Paniai: Mae , Dou , dan Wodam.
14. Kabupaten Puncak Jaya: Lani Barat , Dem , Duvle , Fayu , Kiri-Kiri , Mani , Tause , dan Wano.
15. Kabupaten Nabire: Iresim , Mor , Tunggare , dan Yaur.
16. Kabupaten Merauke: Bian Marind , Kanum , Kimaghama , Maklew , Marin , Mombum , Moraori , Yey , dan Sota.
17. Kabupaten Asmat: Asmat , Citak , Pisa , Sawi , Tamnim , Warkai , dan Biplim.
18. Kabupaten Mappi: Airo , Awyu , Kayagar , Siagha , Tamagario , Yaghay , Yaninu , dan Sumaghaghe.
19. Kabupaten Boven Digul: Aghul , Iwur , Katik , Kauwoi , Kombai , Korowai , Kotogut , Yanggon , Okparimen , Ninggerum , Wambon , Wanggom , dan Yair.

Suku Asmat , Suku Yang Terkenal di Papua

Dari sekian banyak suku bangsa orisinil Papua yang terkenal hingga mancanegara yakni suku bangsa Asmat dan Dani. Suku bangsa Asmat bertempat tinggal di Kabupaten Asmat , utamanya di wilayah pesisir pantai dan bantaran sungai. Oleh sebab itu , kehidupan mereka tidak lepas dari air dan perahu.

suku-asmat-papua
Suku Asmat
Salah satu ciri suku bangsa Asmat sanggup dilihat dari cara mendayung perahu. Orang Asmat mendayung bahtera dengan bangun , sementara suku-suku bangsa yang lain mendayung bahtera dengan duduk. Satu hal yang menghasilkan suku bangsa Asmat terkenal yakni hasil seni pahatnya. Ukiran patung suku bangsa Asmat terkenal indah dan unik. Begitu terkenalnya sehingga ada pepatah yang menyampaikan belum ke Papua tanpa menenteng patung suku bangsa Asmat. Patung kayu itulah yang menjadi salah satu icon Provinsi Papua.

suku-dani-papua
Suku Dani

Suku Bangsa Asli Papua

Suku bangsa Dani bertempat tinggal di Lembah Baliem , Pegunungan Jayawijaya. Mereka sudah menghuni kawasan Lembah Baliem sejak ratusan tahun yang lalu. Bersama dengan suku bangsa Lani dan Yali , suku bangsa Dani hidup berdampingan mengolah tanah yang dikelilingi puncak-puncak bersalju tersebut. Selain menjadi petani yang handal , suku-suku bangsa di Lembah Baliem juga pemahat yang ulung. Hasil-hasil karya mereka lazimnya diperjualbelikan terhadap pelancong yang tiba atau di saat berjalan Festival Lembah Baliem.

Keempat suku bangsa di atas ialah suku bangsa orisinil Papua yang populasinya besar. Selain keempat suku tersebut , suku bangsa yang tergolong besar Iainnya yakni suku bangsa Biak di Pulau Biak (Kabupaten Biak Numfor) , suku bangsa Semi di Pulau Yapen (Kabupaten Kepulauan Yapen) , suku bangsa Sentani di Kabupaten Kota Jayapura , suku bangsa Nduga di Kabupaten Jayawijaya , dan suku bangsa Ngalum di Kabupaten Pegunungan Bintang.

Suku Bangsa Pendatang di Papua

Selain penduduk orisinil di Papua , terdapat juga suku pendatang yakni penduduk yang berasal dari daerah-daerah yang lain , menyerupai suku bangsa Jawa , suku bangsa Bali , suku bangsa Bugis , suku bangsa Makassar , suku bangsa Ambon , suku bangsa Padang , dan suku bangsa Madura. Para pendatang ini sebagian besar bertempat tinggal di wilayah pantai , perkotaan atau pusat-pusat perekonomian Provinsi Papua. Ada juga yang bertempat tinggal di wilayah pedalaman , misalnya pendatang yang masuk lewat jadwal transmigrasi.

Para pendatang tersebut ada juga yang berasal dari luar negeri. menyerupai dari Amerika Serikat , Belanda , Jerman , dan Inggris. Para pendatang ini sebagian besar melakukan pekerjaan di bidang pertambangan dan energi. Banyaknya perusahaan abnormal yang beroperasi di Provinsi Papua menjadi satu argumentasi banyaknya pendatang dari bangsa-bangsa lain. Belum lagi , adanya para misionaris dan LSM-LSM mancanegara juga turut memperbesar jumlah orang abnormal yang bertempat tinggal di Provinsi Papua.

:
Pakaian Adat Papua Lengkap , Gambar dan Penjelasanya
Rumah Adat Papua Lengkap Penjelasannya
Bahasa Daerah Papua Lengkap Penjelasannya
Upacara Adat Daerah Papua Lengkap Penjelasannya
Advertisement
Advertisement


EmoticonEmoticon