Tokoh Wayang Kulit| Menurut Golongannya Secara Lengkap - Seni Budayaku

Share:
Konten [Tampil]
Tokoh wayang kulit jawa berisikan beberapa macam nama tokoh yang dikelompokkan menurut tabiat , golongan , bentuk wajah , sifat dan karakternya. Dalam satu kotak wayang kulit terdapat sekitar 200 hingga 300an wayang yang berisikan tokoh wayang yang berkarakter baik dan wayang yang berkarakter jahat , serta ada juga beberapa tokoh wayang yang mempunyai abjad lucu , bijak , maupun abjad unik lainnya.

Beberapa nama tokoh wayang kulit tersebut dikelompokkan ke dalam berbagai jenis , mirip wayang golongan tuhan , golongan pendeta , golongan patih , golongan raja , golongan kesatria , golongan kaputren , golongan abdi dan golongan raksasa. Masing-masing nama tokoh wayang sesuai dengan golongannya tersebut mempunyai asal permohonan dan urutan keluarga atau silsilahnya. Beberapa tokoh wayang tersebut antara lain selaku berikut:

Tokoh Wayang Kulit Jawa

a. Tokoh Wayang Golongan Dewa
  1. Batara Jamadipati , tuhan pencabut nyawa , anak Ismaya atau Semar. 
  2. Batara Surya , tuhan matahari , sumber dan pemberi kehidupan. Saat Kunthi masih gadis , beliau dirayu Betara Surya jadinya Kunthi melahirkan anak berjulukan Karno.
  3. Batara Kamajaya , tuhan percintaan , anak Ismaya.
  4. Batari Durga , dewi kegelapan dan kematian. Tempat tinggalnya di Setra Gandamayu , beliau berkuasa atas para hantu , siluman , dan roh jahat lainnya. Suami betari Durga merupakan Batara Guru.
  5. Batara Guru , suami dari Batari Durga.
  6. Batara Kala , tuhan putra Batara Guru yang lahir di tengah-tengah samudra. Saat lahir berupa api yang berkobar-kobar yang menyibukkan dipadamkan.
  7. Sanghyang Narada , abang Batara Guru , penasihat serta wakil utamanya. Narada mempunyai kebijaksanaan yang tinggi dan halus budi bahasanya.
  8. Sanghyang Bayu , tuhan angin yang juga putra Batara Guru. Bayu mempunyai kuku yang sungguh tajam mirip Werkudara , yakni kuku Pancanaka , mengenakan kain poleng dengan contoh kotak-kotak merah , putih , hitam , dan kuning yang melambangkan keempat tuhan utama.
  9. Sang Hyang Brama , tuhan api.
  10. Sang Hyang Endra , penguasa di keindraan , anak Hyang Guru.
  11. Sang Hyang Antaboga merupakan tuhan berupa ular.
nama-tokoh-wayang-kulit

b. Tokoh Wayang Golongan Pendeta
  1. Resi Manumayasa , pendeta di Retawu.
  2. Resi Bisma. Semasa muda beliau berjulukan Dewabrata anak dari Sentanu. Dia negarawan senior di Ngastina , maka Pandawa maupun Kurawa sungguh hormat pada Bisma walaupun beliau sungguh menentang kebijakan Suyudana. Dia tetap berada dipihak kiri dan memimpin pasukan Kurawa melawan Pandawa , di saat terjadi perang Baratayuda.
  3. Pendeta Durna , semasa muda berjulukan Kumbayana , pendeta di Sokalima. Sewaktu Pendawa dan Kurawa masih kecil , mereka mencar ilmu memanah ke Durna. Murid kesayangannya merupakan Arjuna. Musuh khususnya merupakan Kresna , sama-sama cerdas , tipu budi wangi ditandingi dengan tipu budi wangi , seni administrasi Kresna ditandingi dengan strateginya. Durna sanggup mempersunting bidadari kayangan , yakni Dewi Wilutama , anaknya berjulukan Bambang Aswatama.
  4. Begawan Abiyasa , pendeta di Retawu , kakek dari Pandawa dan Kurawa. Dia semula raja di Astina , tetapi jadinya meninggalkan istana untuk bertapa. Selama perang Baratayuda berjalan , beliau timbul kembali dan menasihati Pandawa biar bersabar. Saat perang Baratayuda rampung , Abiyasalah yang memimpin doa atau memimpin upacara keagamaan dalam pemakaman mayit yang gugur dalam medan perang.
  5. Resi Manumayasa. Dia seorang pendeta yang sungguh bersungguh-sungguh bertapa , istrinya seorang bidadari berjulukan Dewi Retnowati. Anaknya berjulukan Sakutrem.
  6. Resi Bagaspati , seorang begawan di Argabelah , mempunyai anak berjulukan Pujowati.

c. Tokoh Wayang Golongan Patih
  1. Patih Udawa , patih di Dwarawati semasa raja Kresna.
  2. Patih Tuhayata , patih kerajaan Mandaraka di saat raja Prabu Salya.
  3. Patih Arya Sengkuni , patih kerajaan Astina semasa raja Destarastra dan Duryudana. Dia merupakan paman Suyudana dan juga kerabat ipar Drestarata. Tipu dayanya yang licik mengakibatkan Pandawa banyak mengalami penderitaan. Dalam perang Baratayuda beliau tewas ditangan Werkudara , rahangnya disobek dengan kuku Pancanaka.
  4. Patih Seberang , patih diberbagai raja seberang.

d. Tokoh Wayang Golongan Raja
  1. Arjuna Sasrabahu , raja di Maespati.
  2. Baladewa nama kecilnya Kokosrono , anak Prabu Basudewa. Istrinya berjulukan Dewi Erowati putri sulung Prabu Salya raja Mandura , berpihak ke Kurawa. Saat perang Baratayuda rampung Baladewa menjaga dan memelihara Parikesit , cucu Arjuna yang di saat itu masih bayi.
  3. Basukarna , raja Ngawangga.
  4. Dasamuka , raja Ngalengka berupa raksasa yang sudah menculik Dewi Sinta , istri Rama untuk dijadikan istrinya.
  5. Drupada , raja Cempalareja. Anaknya berjulukan Drupadi dan Srikandi. Drupadi menikah dengan Yudistira , Srikandi menikah dengan Arjuna.
  6. Drestarata putra prabu Abiyasa yang tertua yang mempunyai dua adik yakni Pandu dan Widura. Dia menderita buta.
  7. Kresna , raja Dwarawati sepupu Pandawa , kakaknya berjulukan Baladewa titisan dari Wisnu. Sebagai politikus , diplomat , dan piawai seni administrasi perang beliau sungguh cerdas dan sakti mandraguna , beliau berpihak Pandawa.
  8. Pandu Dewanata , raja Ngastina merupakan bapak dari para Pandawa. Dia beristri dua yakni Dewi Kunti dan Dewi Madrim.
  9. Parikesit , raja Ngastina anak dari Abimanyu dengan Dewi Utari. Parikesit merupakan juga cucu Arjuna.
  10. Puntadewa , raja Ngamarta yang sungguh sabar dan baik hati. Beliau merupakan Pandawa yang paling renta , darah putih mengaliri nadinya. Beliau tidak pernah murka , emosi , dan tidak pernah bertarung. Senjata andalannya merupakan Kalimasada berupa kitab keramat yang berisi belakang layar alam dan agama. 
  11. Ramawijaya , raja Pancawati.
  12. Salya , raja Mandaraka. Salya yang muda , baik hati , dan rupawan akan mempersunting Dewi Setyawati putri seorang pertapa raksasa berjulukan Begawan Bagaspati. Sebagai kado perkawinan , Bagaspati memberi ajian Candrabirawa yang hebat tak terkalahkan terhadap Salya.
  13. Sugriwa , raja Gua Kiskenda wujudnya merupakan berupa kera.
  14. Suyudana , raja Ngastina selaku kerabat tertua dari seratus Kurawa. Sebagai raja Ngastina yang terbesar lengan berkuasa dan berjaya. Kurawa berisikan sembilan puluh sembilan pria dan satu perempuan yakni Dewi Dursilawati. Pada malam terakhir Perang Baratayuda beliau sendirian tanpa pembesar Kurawa lainnya. Saat pagi datang Suyudana tanding melawan Werkudara. Werkudara sungguh besar lengan berkuasa begitupun Suyudana Juga tangguh. Akhirnya Suyudana gugur kena kuku Werkudara yang sungguh tajam.
  15. Abiyasa , raja Ngastina.
  16. Duryudana , raja Ngastina.
  17. Janaka , raja Mantili.
  18. Karno , raja Ngawangga. Dia merupakan anak Dewi Kunthi dengan Batara Surya , yang juga kerabat seibu dengan Puntadewa , Werkudara , dan Janaka.
  19. Sentanu , raja Ngastina.
  20. Maeswapati , raja sepuh dari Wirata , selaku penasihat Pandawa , Dia mempunyai putri berjulukan Dewi Utari yang menikah dengan Abimanyu putra Arjuna , lahirlah Parikesit. Di Wirata Pandawa mencari pinjaman di saat diburu-buru Kurawa.

e. Tokoh Wayang golongan Ksatria
  1. Werkudara atau Bima , satria dari Jodipati , putra Pandu dengan Dewi Kunthi yang kedua. Senjata andalannya merupakan Gada Rujak Pala dan kukujari yang sungguh tajam yang dinamakan Pancanaka. Kepada semua orang beliau mengatakan dengan ngoko , berbadan besar , berotot , sungguh menjunjung tinggi kejujuran. Mempunyai dua istri yakni Dewi Nagagini dan Dewi Arimbi. Dengan Dewi Nagagini berputra Antasena , dengan Dewi Arimbi berputra Gathutkaca.
  2. Janaka , satria dari Madukara , putra dari Pandu dengan Dewi Kunthi selaku panengahing Pandawa. Dia berbadan ramping , bertampang rupawan , berhati lembut , berkemauan baja , dan petarung yang sungguh handal di medan laga.
  3. Nakula , satria dari Bumi Retawu , kerabat kembar Sadewa putra dari Pandu dengan Dewi Madrim.
  4. Sadewa , satria dari Sawojajar putra dari Pandu dan Dewi Madrim.
  5. Gathutkaca , putra Werkudara dengan Dewi Arimbi satria dari Pringgodani. Kesaktiannya merupakan sanggup melayang dengan kutang Anta Kusuma. Dalam perang Baratayuda beliau gugur akhir senjata Adipati Karna yang sekaligus merupakan pamannya.
  6. Anoman , satria dari Kendalisada , monyet putih delegasi Rama untuk menemui Sinta.
  7. Abimanyu , satria dari Plangkawati putra Arjuna dengan Sembadra , satu-satunya pewaris sahnya , alasannya merupakan Srikandi tidak punya anak. Abimanyu mempunyai dua istri yakni Dewi Sitisundari putri Kresna dan Utari putri Wirata. Abimanyu dan Utari mempunyai anak berjulukan Parikesit. Dia orang yang sungguh lembut , rupawan , menjunjung kesopanan , dan sungguh gagah berani.
  8. Antareja , satria dari Jangkar Bumi putra Werkudara.
  9. Antasena , satria dari Sapta Baruna putra Werkudara.
  10. Aswatama , satria dari Sokalima putra dari Pendeta Durna dengan Dewi Wilutama. Para tuhan sudah menggariskan beliau tak akan gugur di medan perang , ditakdirkan untuk membalas dendam pada Pandawa atas tamat hidup ayahnya. Saat perang Baratayuda rampung , tengah malam Aswatama masuk ke perkemahan Pandawa dan membunuh Banowati , Drestajumena , Srikandi , dan Pancawala di saat mereka tertidur pulas.
  11. Dursasana , satria dari Banjarjumput , kerabat Suyudana. Putra kedua dari sembilan puluh sembilan Kurawa bersaudara. Dia sungguh kejam , congkak , perilakunya tidak baik , beliau musuh utama Werkudara. Di medan peperangan Dursasana tergolong petarung yang gagah berani , cuma Werkudaralah yang sanggup mengalahkannya.
  12. Gathutkaca , satria dari Pringgodani , putra Werkudara.
  13. Kumbakarna , satria dari Panglebur Gangsa adik Rahwana. Kumbakarna gugur menjaga negerinya , beliau tidak mau menelantarkan kakaknya , Rahwana , walaupun beliau tahu Rahwana dipihak yang salah. Yang dibela bukan perbuatan Rahwana tetapi negaranya dari bala serdadu Rama. Kumbakarna raksasa yang sungguh besar , parasnya merah , hidung mencongak besar , mata membelalak , tubuh berbulu , bertaring. Dia sungguh tenar suka makan dan tidur.
  14. Lesmana Mandra Kumara , satria dari Saroja Binangun. Dia merupakan putra satu-satunya Suyudana dan Banowati. Lesmana mempunyai sifat yang tidak baik , yakni pengecut , arogan , mau menang sendiri , manja , dan lemah. Di dalam hidupnya yang dipikirkan cuma makan dan perempuan. Lesmana gugur di medan peperangan di saat melawan Abimanyu.
  15. Samba , satria dari Parang Garuda , Putra Kresna.
  16. Setyaki , sama dari Lesanpura kerabat sepupu Pandawa. Dia sungguh diandalkan oleh Kresna. Meskipun tubuhnya kecil tetapi beliau mempunyai keampuhan yang luar biasa. Dalam perang Baratayuda beliau tanding dengan Burisrawa seorang raksasa dari Kurawa.
  17. Bambang Irawan , satria dari Yasarata.
  18. Kartamarma , satria dari Tirta Tinalang.
  19. Burisrawa , merupakan pengikut Kurawa yang terkenal. Dia merupakan putra sulung Prabu Salya. Dia jatuh cinta pada Sembadra istri Arjuna. Dia bersumpah tidak akan mendekati perempuan lain selain Sembadra.
  20. Setyaka , satria dari Tambak Mas.
  21. Jayadrata adalah satria yang misterius. Saat Werkudara lahir , ari-arinya dibuang , yang kemudian ditemu oleh pertapa yang berjulukan Begawan Sapwani. Ari-ari tersebut didoakan jadinya menjadi seorang pria dengan nama Jayadrata. Oleh Sengkuni yang licik , Jayadrata dibujuk biar mau menolong Kurawa untuk melawan Pandawa. Di Astina Jayadrata dikawinkan dengan Dewi Dursilawati , kerabat perempuan Suyudana. Dalam perang Baratayuda beliau sukses membunuh Abimanyu , tetapi jadinya beliau pun gugur oleh Arjuna. Jayadrata mempunyai sifat yang nyaris sama dengan Werkudara yakni jujur , setia , dan senantiasa terus terang dalam setiap tindakannya. 
tokoh-wayang-kulit

f. Tokoh Wayang Golongan Kaputren
  1. Dewi Kunthi , istri Pandu berputra Puntadewa , Werkudara , dan Janaka.
  2. Dewi Madrim , istri Pandu berputra Nakula dan Sadewa.
  3. Dewi Setyawati , putri Begawan Bagaspati , suaminya berjulukan Salya.
  4. Srikandi , istri kedua Arjuna , putri Prabu Drupada , yang sungguh terampil , ramah , gemar berburu , Pamanah yang andal , bertekad baja , beliau seorang perempuan yang handal di medan perang. Srikandi merupakan tokoh perempuan yang sungguh energik lincah , cerdas , pemurah , dan mempunyai kemauan yang sungguh kuat.
  5. Banowati adalah putri termuda Prabu Salya. Dia menjadi permaisun Suyudana di Ngastina. Sikapnya arogan dan senyumnya sinis. Sebenarnya beliau merupakan kekasih Arjuna sebelum dijadikan permaisuri Suyudana. Banowati sering membocorkan rahasia-rahasia militer Kurawa terhadap Pandawa , alasannya merupakan bagaimanapun beliau bergotong-royong tetap cinta pada arjuna. Setelah tamat hidup Suyudana , jadinya arjuna mengambilnya selaku istri yang sah.
  6. Drupadi , istri Yudistira ayahnya berjulukan Prabu Drupada. Adiknya berjulukan Srikandi.
  7. Sinta , istri Rama yang diculik Rahwana.
  8. Sarpa Kenaka , adik Rahwana yang merekayasa menculik Sinta.
  9. Sembadra , istri pertama Arjuna , yang lemah lembut , bagus , damai , dan sungguh setia pada suaminya.
  10. Pregiwa dan Pregiwati putri kembar ijuna.
  11. Siti Sundari merupakan istri Abimanyu.

g. Tokoh Wayang Golongan Abdi
  1. Semar , pengikut setia Pandawa beliau disebut juga punakawan. Semar merupakan punakawan yang paling dihormati , beliau sungguh dicintai banyak sekali kalangan. Walaupun beliau cuma selaku abdi dalem , bergotong-royong Semar merupakan dewa. Dia sungguh cerdas membanyol. Perawakannya sungguh gemuk , pantat besar , perut besar , dadanya besar. Dia berdandan layaknya perempuan tetapi cara berpakaian seumpama pria , parasnya bukan perempuan juga bukan laki-laki. Semar tenar alasannya merupakan kebijaksanaan dan lawakannya.
  2. Gareng termasuk punakawan Pandawa kedua. Tubuhnya cacad , kerdil , lengannya bengkok , dan kakinya pincang. Gareng piawai bermain kata-kata , sindirannya cerdik. Dia hidup kekal dan menyertai setiap generasi keluarga Pandawa.
  3. Petruk merupakan punakawan ketiga Pandawa , sering dianggap anak kedua Semar. Bentuk tubuhnya kurus , langsing , jangkung , lisan ganas , dan hidung yang panjang melampaui ukuran normal. Muslihat-muslihatnya sungguh jitu. Tetapi momentum dibutuhkan , beliau sungguh berhati teguh. Petruk tokoh punakawan yang senantiasa bangga , senantiasa tersenyum , tidak pernah sukar , segala duduk kasus dianggap enteng. Dia melambangkan tingkatan kejiwaan yang luhur budi tidak terpengaruh oleh suasana dan keadaan dunia.
  4. Bagong adalah punakawan Pandawa keempat , kepalanya gundul , perut gendut pusar menonjol , dan hidung pesek. Dia berperan sungguh tolol , sehingga sering salah paham terhadap hal-hal yang dibilang tuannya.
  5. Cangik merupakan seorang pramusaji perempuan lazimnya mengiringi Sembadra atau putri yang lainnya. Badannya kurus , penampilannya lain bahkan sanggup dibilang berpenampilan aneh. Dia sungguh genit dan mudah tersipu-sipu , kemana-mana senantiasa menenteng sisir. Dia tak mempunyai gigi , suaranya tinggi melengking.
  6. Limbuk adalah anak perempuan Cangik. Berbeda dengan ibunya yang tinggi , Limbuk berperawakan pendek , gemuk , hidungnya pesek , tetapi beliau punya lelucon yang sungguh jitu. Kemana-mana senantiasa menenteng sisir.
  7. Cantrik Janaloka adalah pengikut setia para pendeta.
  8. Togog merupakan abang Semar , beliau berperan punakawan golongan kiri. Dia mempunyai sifat jenaka tetapi berangasan , mempunyai sifat yang mata duitan , dan tidak menjunjung tinggi kesetiaan.
  9. Mbilung.

h. Tokoh Wayang Golongan Raksasa
  1. Kumbakarna , Raden Kumbakarna satria Ramayana , ia gugur menjaga negaranya , bukan alasannya merupakan membela kakaknya atau Rahwana yang bermartabat rendah. Dia tahu bahwa dirinya akan mati di saat terjadi perang dengan pasukan Rama.
  2. Sarpa Kenaka , raksasa perempuan adik Rahwana yang bertingkah jelek mirip kakaknya. Dia yang memancing Rama dan Laksmana di saat terjadi penculikan pada Dewi Sinta.
  3. Cakil
  4. Indrajit
  5. Buto Terong
  6. Buto Rambut Geni

Urut-Urutan Cerita Wayang
1) Jejer , para tokoh wayang pada bangkit dan berbicara.
2) Kadhatonan.
3) Paseban jaban.
4) Bodholan , di saat para bala serdadu berangkat ke medan perang.
5) Jejer Sabrangan.
6) Perang Gagal merupakan perang wadyabala belum ada tamat hidup pada kedua belah pihak.
7) Gara-Gara , di saat yang dinanti-nati para penonton alasannya merupakan para punakawan akan keluar dan membanyol.
8) Perang Kembang merupakan perang antara raksasa dengan satria.
9) Perang Brubuh merupakan perang besar-basaran , banyak yang meninggal pada perang ini. 
Advertisement
Advertisement


EmoticonEmoticon