Urutan Penyuguhan Pertunjukan Tari Kuda Lumping/ Jathilan Campur - Seni Budayaku

Share:
Konten [Tampil]
Kesenian kudalumping atau jathilan yakni jenis kesenian tradisional yang berupa tari menyerupai jenis tari yang lainnya. Tari tradisional rakyat mengungkapkan perasaan bangga , kebersamaan , kerukunan , solidaritas , dan kesederhanaan yang berupa gerakan tari yang sungguh sederhana. Unsur-unsur pokok pada kesenian jathilan campur adalah: tari , iringan musik , tema , kostum , dan tata rias. Gerak tari ialah elemen yang paling pokok. Gerak dan tari pada kesenian kudalumping ini tendiri dari 8 huruf yaitu: bugisan , wanara , buto blindi , serdadu berkuda , manuk beri , brasak , penthul tembem , dan barongan. Urut-urutan penyuguhan berisikan 4 babak , yakni jathilan campur selamat tiba , jathilan campur orisinil , kuda lumping , dan blinderan.

a. Babak pertama Jathilan Campur Selamat Datang 
Babak pertama ini ialah ucapan selamat tiba terhadap para penonton. Tari jathilan selamat tiba berupa tari tradisional kerakyatan yang ditandai dengan sekelompok penari serdadu berkuda diaduk atau berbaur dengan tokoh-tokoh lain. Tokoh-tokoh tersebut mempunyai huruf yang berlainan tetapi sanggup menari bareng dalam satu iringan , masing-masing bergerak sesuai dengan huruf yang dibawakan. Gerakan diawali dengan sabetan , lumaksono , dan gerakan dengan posisi sembahan. Gerakan sembahan dimaksud selaku sembahan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan juga selaku tanda penghomatan terhadap penonton. Selesai sembahan lalu bangun trecet. 

b. Babak kedua Jathilan Campur Asli 
Pada dasarnya gerakan jathilan campur orisinil sama dengan gerakan pada jathilan campur selamat datang. Bedanya cuma pada jumlah penari dan durasi waktu. Jumlah penari pada jathilan selamat tiba 26 orang , sedangkan pada jathilan campur orisinil jumlahnya 50 orang. Banyak gerakan yang diulang-ulang pada babak ini sehingga durasi permainan lebih lama. 

c. Babak ketiga Kuda Lumping 
Gerakan babak ketiga menggambarkan kegagahan , kegesitan , dan kemampuan serdadu berkuda yang sedang berlatih perang menggunakan senjata dengan menunggang kuda. Penari 12 orang dengan posisi berbanjar ke belakang , dengan 2 penari selaku Manggala yudha mengayunkan senjata pedang. Gerakan kaki banyak yang berkesan menyepak menyerupai mirip gerakan kaki kuda. 

gambar tari jathilan
Pertunjukan Tari Kuda Lumping

d. Babak Blinderan 
Babak blinderan lazimnya sungguh ditunggu-tunggu oleh penonton , pada tahap ini menggambarkan isi hutan yang dihuni oleh binatang buas , raksasa , dan setan-setan. Tari blinderan yakni tarian puncak , tujuannya penari lazimnya mengalami kondisi trance , sanggup melakukan hal-hal diluar budi manusia. 

: Sejarah Asal Usul Tari Kuda Lumping (Jathilan) Jawa Tengah

Iringan Musik Tari Kuda Lumping
Iringan musik yang dipergunakan pada jathilan campur yakni gamelan berlaras slendro diaduk dengan musik diatonis , dan instrumen musik rakyat yakni bedhug , dengan iringan gending ladrang dan lancaran. 

Pada permulaan pertunjukan dimulai dengan irama gending ladrang Sri Slamet laras slendro pathet nem. Gending Sri Slamet ini selaku penyuguhan prapentas yang mempunyai maksud biar selama mengadakan pertunjukan Jathilan memperoleh keamanan dari Tuhan Yang Maha Kuasa dan tidak ada gangguan. 

Iringan gendhing yang digunakan dikategorikan menjadi empat. Iringan pada tari Jathilan Campur Selamat Datang yakni Sekar Dhandhanggula , yang mengiringi keluarnya tokoh penthul tembem. Dilanjutkan gendhing lancaran Kuda Lumping. Pada babak ini akan ditampilkan lagu-lagu dolanan dan campursari , menyerupai Uthuk-uwuk , Caping Gunung , Yen Ing Tawang Ana Lintang. Iringan musik tari Jathilan campur orisinil menggunakan sekar Dhandhanggula dan dikala penari keluar diiringi gendhing lancaran Kuda Lumping. Iringan yang digunakan pada tari Kudha Lumping yakni gending lancaran dengan irama matut irama. Iringan Blinderan yakni Ladrang Jangkrik Genggong untuk mengiringi keluarnya Manggala Yudha.

:
Mengenal Tari Bedhaya Ketawang Tarian Klasik dari Surakarta Jawa Tengah
Tari Lambangsih: Iringan , Tatarias , dan Busana Tari Lambangsih
Tari Gambyong Jawa Tengah , Iringan Musik , Busana , dan Rias Wajah Penarinya
Advertisement
Advertisement


EmoticonEmoticon