Gambar Teknik Proyeksi Pemahaman Dan Jenisnya - Seni Budayaku

Share:
Konten [Tampil]
Menggambar ialah cara untuk memproyeksikan suatu benda atau objek ke dalam suatu bidang. Dalam hal ini perlu memperhatikan hal-hal selaku berikut;
  • Bentuk objek yang digambar riil atau imajiner ,
  • Posisi atau kedudukan benda yang hendak kita gambar kepada persepsi mata kita ,
  • Bidang yang dipakai untuk memproyeksikan objek tersebut ,
  • Metode atau cara yang kita pakai untuk memproyeksikan objek tersebut ,
Terdapat dua cara dalam memproyeksikan benda , yakni proyeksi pararel dan proyeksi sentral , dimana pembahasannya sudah saya sampaikan pada postingan "2 Cara Memproyeksikan Benda atau Objek". Pada pembahasan kali ini akan kami ulas perihal pemahaman proyeksi dan jenis-jenis teknik proyeksi menurut kedudukan banda dan metodenya. Berikut ini ulasan kami secara singkat , terang dan lugas.

Pengertian Gambar Teknik Proyeksi

Menurut Luzadder , pemahaman gambar teknik proyeksi atau gambar pelukisan sering disebut gambar ortografik , yakni proyeksi dua muka atau lebih untuk menerangkan objek dengan cermat dalam bentuk dan ukurannya. Gambar teknik proyeksi ini memerlukan imajinasi yang cermat. Karena itu , gambar ini sering dipakai oleh para jago teknik , juru gambar , dan kontraktor yang perkasa , alasannya yakni mereka lebih mengenali rincian gambar grafik.

Jenis Gambar Teknik Proyeksi

Gambar teknik proyeksi sanggup dibagi menjadi 4 jenis , yaitu;

1. Proyeksi perspektif (Skenografik)
Dalam proyeksi perspektif , garis proyeksi (garis radial visual) berjumpa disebuah titik (konvergen). Seolah-olah kita sedang memandangi gambar proyeksi pada suatu kertas yang tembus pandang , dimana gambar tersebut ialah bentuk yang serupa dengan benda aktual yang ada dibelakang kertas transparan tersebut. Ukuran muka gambar sungguh bergantung pada seberapa jauh jarak dengan pengamat dengan objek sesungguhnya. Perhatikan gambar berikut ini.

proyeksi-perspektif

Dengan cara demikian , beberapa nasehat bahwa proyeksi perspektif ini kurang sempurna dipakai untuk suatu gambar kerja , alasannya yakni dianggap tidak memamerkan ukuran yang pasti. Karena itu , gambar proyeksi lebih sering dipakai selaku pengirim untuk suatu denah permulaan saja.

2. Proyeksi sejajar (Ortografik)
Proyeksi ini masih ada kemiripan dengan proyeksi perspektif. Namun , dalam menatap gambar dan objek aktual yang ada dibelakangnya dalam kedudukan yang sejajar , sehingga terlihat menyerupai seukuran. Perhatikan gambar berikut.

proyeksi-ortografik

3. Proyeksi satu bidang (Proyeksi Miring)

Proyeksi satu bidang ialah suatu cara untuk menyaksikan beberapa pergeseran atau kemiringan (yang sengaja dilakukan) proyektor objek pada bidang gambar. Proyeksi ini ialah tipe proyeksi ortografik yang istimewa atau dimengerti dengan bentuk proyeksi aksonometrik. Perhatikan gambar berikut ini.

teori-aksonometrik
Selain bentuk aksonometrik , proyeksi satu bidang juga dimengerti dengan nama proyeksi miring. Sekilas terlihat menyerupai atau sejajar menyerupai proyeksi aksonometrik , tetapi bentuk proyeksi miring mangambil sudut lain dari 900 dengan bidang proyeksi sehingga hasil yang nampak pada bidang gambar akan terlihat majemuk perbedaannya , tergantung dari sudut mana kita melihatnya atau bergantung dari sudut yang oleh proyektor dibentuk dengan bidang proyeksi. Lebih jelasnya amati gambar berikut ini.

proyeksi-miring

4. Proyeksi sudut pertama dan sudut ke tiga.
Proyeksi ini menyerupai menyusun tiga buah kaca. Dua buah beling dalam posisi bangun menyilang menyerupai tanda + , dan sebagian lagi dengan posisi mendatar berada di tengah  yang hasilnya akan membagi ruang atas dan ruang bawah.

Dengan demikian , terbentuklah empat buah bidang yang dibedakan selaku sudut pertama , sudut kedua , sudut ketiga , dan sudut keempat. Garis-garis yang sempurna membentuk perpotongan itu dinamakan sumbu koordinat. Titik perpotongannya dinamakan titik pangkal. Perhatikan gambar berikut.

bidang-bidang-proyeksi
Dalam menggunakan proyeksi sudut pertama dan sudut ketiga , yang mesti dikenang yakni bahwa dengan sudut bagaimanapun objek diposisikan , pengamat memandangnya dari sebelah depan bidang dan dari atas bidang mendatar.

:
Jenis-Jenis Mistar Untuk Menggambar Teknik
Pengertian Gambar Perspektif dan Jenis Perspektif dalam Seni Rupa
Advertisement
Advertisement


EmoticonEmoticon