Menyulam pita tak absurd lagi bagi mereka yang pernah menyulam benang. Beberapa teknik intinya sama cuma bahannya saja berbeda. Unsur benang tidak sama sekali di tinggal kan , alasannya yakni untuk menghasilkan batang dan tangkai , benang menghasilkan kesan lebih rapid an cantik. Bentuk pita untuk ukuran yang terkecil sekalipun tetaplah jauh lebih lebar dari benang maka jarum yang dipakai yakni jarum yang berbatang besar dan berlubang lebar. Pita yang dipakai bukanlah pita khusus. Seiring dengan pertumbuhan fungsinya , kombinasi pita baik dari sisi jenis ,ukuran , warna serta mutu pun semakin beragam.
Adapun pada pembahasan berikut ini materi dan perlengkapan yang dipakai pada di saat menyulam sampai materi dan peralatan.Dan juga membahas peralatan serta bahan dalam melakukan produk yang mau dihasilkan.
Bahan untuk sulam pita terdiri dari :
Pita
Pita ialah materi dasar dalam menyulam. Pita tersedia dalam aneka macam kombinasi menurut jenis dan ukurannya. Ada aneka macam macam pita menurut jenis bahannya yaitu:
Pita Satin
Bahannya sedikit tebal , seratnya rapat dan warnanya mengkilat. Pita satin tersedia dalam bebagai macam warna dan ukuran , yakni 1/8 inci , ¼ inci , ½ inci , 1inci , dan 2 inci. Berdasarkan karakteristik bahannya pita satin condong kaku.
Gambar Pita Satin
Bahannya tipis , sungguh ringan , transparan dan seratnya renggang. Terdiri dari bebagai macam warna dan ukuran dan ukuran , yakni 1/8 inci , ¼ inci , ½ inci , 1inci , dan 2 inci. Karekteristik materi pita organdi lembut dan mempermudah untuk menyulam.
Gambar Pita Organdi
Benang Sulam
Benang sulam di pergunakan untuk menghasilkan batang dan tangkai daun mudah-mudahan terkesan rapi dan cantik. Agar sulaman halus , gunakan 2-3 helai benang. Penggunaan banyak benang memang mempercepat pekerjaan menyulam , namun hasil jadinya terlihat kasar. Benang sulam memiliki aneka macam macam warna dan dalam menghasilkan sulam pita benang sulam ini sungguh di perlukan untuk pengerjaan batang.
Gambar Benang Sulam
Kain
Kain terbagi menjadi tiga , yakni serat alam , serat sintetis , dan adonan keduanya. Pada dasarnya semua jenis kain sanggup digunakan. Sebagai pemula , seharusnya gunakan kain belacu. Selain murah , belacu memiliki serat kain yang tidak rapat. Penarikan pita akan lebih mudah dilakukan. Salah satu kain dalam menyulam pita yakni kain katun , satin , rosela
Gambar Kain
Pensil
Pensil biasa ini berkhasiat untuk menggandakan motif pada kain.
Gambar Pensil
Kertas
Digunakan untuk menghasilkan motif atau teladan yang mau diciplakkan pada kain atau bahan. Untuk teladan atau motif yang berulang , gunakan kertas yang tidak gampang sobek , misalnya kertas Samson. Jika tidak mendapatkan kertas Samson , gunakan kertas putih biasa untuk menghasilkan polanya. Ketika akan dijiplakkan pada kain atau materi kertas teladan tersebut dilapisi plastik bening pada bab atas teladan , mudah-mudahan teladan tidak gampang koyak.
Gambar Kertas
Alat untuk menghasilkan sulam pita terdiri dari :
Jarum sulam pita
Jarum yang sesuai dipakai yakni jarum chenille. Jarum tajam dengan batang besar dan lubang lebar dengan nomor 15-18. Untuk menyulam batang ataupun tangkai gunakan jarum yang lazim dipakai untuk menyulam benang.
Gambar Jarum Sulam Pita
Pembidang/Ram
Pembidang dipakai untuk membentang kain. Kain yang membentang kaku akan mempermudah penarikan pita , khususnya jika menggunakan kain yang bertekstur rapat dan pita yang berskala besar. Tetapi jika menggunakan materi yang melar , jangan ditarik terlalu kencang. Pembidang ini ialah alat yang utama dalam menghasilkan sulaman karna tanpa menggunakan pembidang maka hasil sulaman tidak maksimal.
Gambar Pembidang
Berguna untuk menggandakan gambar atau motif yang sudah dibentuk ke materi atau kain. Gambar yang sudah disalin tidak akan cepat terhapus.
Gambar Karbon
Gunting
Gunting berkhasiat untuk memotong materi yang mau di pakai untuk sulaman pita.
Gambar Gunting
ADS HERE !!!
Advertisement
Advertisement
EmoticonEmoticon