Pengertian Seni| Cabang Seni| Dan Fungsi Seni Secara Lengkap - Seni Budayaku

Share:
Konten [Tampil]
Seni dalam pergaulan kalian sehari-hari niscaya sering kau ucapkan. Namun , apa bahu-membahu pemahaman seni tersebut. Secara lazim seni merupakan segala sesuatu hasil karya cipta insan yang memiliki unsur keindahan dan bisa menghidupkan perasaan manusia. Istilah seni berasal dari kata sani (Sanskerta) yang bermakna persembahan , pemujaan dan pelayanan yang sungguh akrab dengan aktifitas keagamaan , yang disebut dengan sebutan kesenian. Seni (menurut Padmapuspita) berasal dari kata genie dalam bahasan Belanda , dan genius dalam bahasa Latin yang artinya kesanggupan hebat yang dibawa sejak lahir. Berikut ini akan kami ulas beberapa rumusan pemahaman seni menurut beberapa andal dan beberapa fungsi seni dalam kehidupan masyarakat.

PENGERTIAN SENI

1. (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
Pengertian seni menurut KBBI yakni seni memiliki pengertian: (1) halus , kecil juga halus , tipis juga halus , lembut juga nikmat didengar. mungil serta elok; (2) cekatan bikin karya yang bermutu; (3) kesanggupan nalar dalam bikin suatu karya yang bernilai tinggi (Iuar biasa); orang yang memiliki kesanggupan luar biasa.
2. (Plato)
Pengertian seni menurut Plato yakni seni merupakan bentuk tiruan terhadap alam , sehingga karya seni merupakan objek peniruan dari bentuk-bentuk alam menyerupai insan , tumbuhan dan binatang.
3. (Menurut Aristoteles)
Pengertian seni menurut Aristoteles yakni seni merupakan peniruan terhadap alam sebaik dan seideal mungkin. Aristoteles sependapat dengan Plato , yakni seni merupakan peniruan bentuk-bentuk alam. Aristoteles beropini bahwa seni yang merupakan peniruan bentuk alam tersebut mesti sebaik mungkin. Misalnya , menggambar bentuk dengan memalsukan bentuk alam mesti tepat , bikin lukisan insan mesti ideal (anatomi , proporsi , dan komposisinya).
4. (Suzanne K. Langer)
Pengertian seni menurut Suzanne K. Langer merupakan penciptaan wujud-wujud yang merupakan simbol dari perasaan manusia.
5. (Ensiklopedia Indonesia)
Pengertian seni menurut Ensiklopedia Indonesia yakni seni itu termasuk penciptaan dari segala hal atau benda yang lantaran keindahan bentuknya orang bahagia melihatnya atau mendengarnya.
    Dengan demikian sanggup dibilang , bahwa pengertian seni merupakan verbal pemikiran atau perasaan insan yang diwujudkan lewat pola kelakuan yang menciptakan karya yang bersifat estetis dan bermakna. Pembahasan lengkapnya silahkan klik 15 Pengertian Seni Secara Lengkap Menurut Para Ahli

    Ekspresi seni insan di tampang bumi sangatlah beragam. Ekspresi yang timbul dari banyak sekali pemikiran , bentuk , dan corak sebutan , justru berbeda-beda atau beragam. Keragaman ini meningkat sejalan dengan kebudayaan penduduk yang bersangkutan. Perbedaan budaya , keadaan sosial , serta alam sekitar akan membentuk seni yang berbeda. Seni dan budaya nusantara sungguh bermacam-macam , lantaran indonesia berisikan banyak sekali ragam suku bangsa dan adat istiadat. Setiap suku bangsa memiliki verbal seni masing-masing. Keragaman ini merupakan kekayaan budaya bangsa yang sungguh bernilai. Keragaman seni rupa , seni tari , seni musik maupun seni drama bukanlah pemecah bangsa melainkan selaku alat pemersatu bangsa.

    Dengan beragamnya nilai-nilai budaya di nusantara timbullah kesenian nusantara. Kesenian Nusantara yakni verbal pemikiran atau perasaan insan yang mengandung nilai-nilai budaya nusantara lewat pola kelakuan yang menciptakan karya yang bersifat estetis dan bermakna. Dengan kata lain , kesenian nusantara merupakan kesenian yang bernilai  budaya nusantara.

    CABANG-CABANG SENI

    Seni memiliki empat cabang , yakni seni rupa , seni musik , seni tari , dan seni drama. Seni musik , seni tari , dan seni drama tergolong dalam satu jenis seni pertunjukan. Pengertian dari keempat cabang seni tersebut antara lain.

    1. Seni Rupa
    Seni rupa merupakan sebutan pemikiran atau perasaan yang estetis dan bermakna yang diwujudkan lewat media: titik , garis , bidang , bentuk , warna , tekstur , dan gelap jelas yang ditata memakai prinsip tertentu.

    2. Seni Musik
    Seni musik merupakan sebutan pemikiran atau perasaan yang estetis dan bermakna yang diwujudkan lewat media bunyi (manusia maupun alat) yang ditata dengan prinsip-prinsip tertentu.

    3. Seni Tari
    Seni tari merupakan sebutan pemikiran atau perasaan yang estetis dan bermakna yang diwujudkan lewat media gerak badan insan yang ditata dengan prinsip-prinsip tertentu.

    4. Seni Drama
    Seni drama atau teater merupakan sebutan pemikiran atau perasaan yang estetis dan bermakna lewat media: gerak , bunyi , dan rupa yang ditata dengan prinsip-prinsip tertentu.

    FUNGSI SENI

    Untuk menyalurkan verbal seninya , insan senantiasa mencari kesempatan disela-sela waktu pemenuhan keperluan hidup sehari-harinya. Seni tergolong keperluan hidup insan yang penting , alasannya merupakan seni senantiasa menjadi cuilan dari kehidupan manusia. Manusia prasejarah mengekspresikan rasa seninya pada dinding-dinding gua lewat lukisan-lukisan. Seperti yang terdapat di Gua Leang-leang Maros Sulawesi Selatan , Kepulauan Maluku , dan Papua.

    Seni juga tertuang dalam banyak sekali benda pakai yang digunakan manusia. Seperti keramik Cina , tenun sutra India , kapak jaman batu. nekara jaman logam , hingga terhadap kendaraan beroda empat , pesawat telepon , dan komputer di masa kini. Lihat juga banyak sekali alat musik yang terdapat di seluruh penjuru dunia beserta lagu-lagu dan irama yang diciptakannya. Ketipung , sitar , gondang , angklung , tifa , biola , harpa , saxophone , tamburin , dan marakas merupakan sebagian kecil dari alat-alat musik di dunia. Belum lagi banyak sekali jenis tarian berikut perlengkapannya. Seperti Legong di Bali , Seudati di Aceh , Bambu Gila di Sulawesi Utara , hingga dengan flamenco di Spanyol , tango di Argentina , dan balet di seluruh daratan Eropa. Sedangkan wayang orang di Jawa , kabuki di Jepang , hingga teater kekinian merupakan teladan seni drama. Di belahan bumi mana pun seni tak sanggup dipisahkan dari kehidupan manusia.

    Kebutuhan hidup insan sanggup dikelompokkan ke dalam 3 jenis , yakni keperluan primer (primer) menyerupai sandang , pangan , dan papan; keperluan sosial (sekunder) yang terwujud lewat jerih payah dalam menyanggupi keperluan primer dengan melibatkan orang atau sejumlah orang; dan keperluan integratif atau yang berhubungan dengan banyak sekali keperluan insan selaku makhluk budaya. Seni merupakan keperluan insan yang tergolong keperluan integratif yang terkait dengan keperluan primer dan keperluan sosial.

    1. Seni dan keperluan pokok
    a. Sandang (pakaian)
    Pakaian tak cuma berfungsi menutupi badan dari keadaan alam saja , busana juga berfungsi selaku fasilitas sosial budaya. Semakin tinggi peradaban insan , maka makin tinggi pula fungsi sosial budaya pada busana tersebut. Pakaian merupakan lambang status sosial pemakainya , dan merupakan suatu gengsi.

    Selain itu , busana dikenakan insan menurut pertimbangan nilai-nilai moral dan kesopanan yang dianut oleh masyarakat. Pakaian juga sanggup berfungsi selaku identitas budaya pada penduduk tertentu. Misalnya , busana adat Flores tentu berlainan dengan busana adat Minahasa.

    Baju tak cuma benda pakai , namun juga benda hias. Baju membalut badan insan mudah-mudahan terlihat lebih indah. Orang memakai baju mudah-mudahan dirinya terlihat lebih menarik. Bukankah kau juga mengerjakan hal ini? Baju terbentuk dari banyak sekali komponen yang dipadukan menjadi suatu karya seni yang indah dipandang dan tenteram dikenakan. Para perancang busana dan perancang kain , baik yang tradisional maupun yang profesional , merupakan seniman-seniman pencipta karya seni pakaian.

    Maka dari itu sanggup dibilang , bahwa bahwa busana merupakan benda pakai selaku pelindung dan epilog badan insan sekaligus juga benda hias yang dianggap selaku identitas sosial budaya manusia.

    b. Pangan (makanan)
    Makanan tidak menyangkut hal perut semata. Wujud masakan yang elok dilihat tentu lebih membangkitkan selera orang yang hendak menyantapnya. Itulah sebabnya terdapat seni menyuguhkan hidangan. Masyarakat senantiasa memiliki kehendak untuk memperindah masakan yang dikonsumsinya , apalagi lagi masakan tersebut dihidangkan untuk orang lain. Warna dan bentuk masakan dirancang sedemikian rupa sesuai cita rasa masyarakatnya. Setiap wilayah di indonesia memiliki cara sendiri dalam mengolah makanan , membentuk , mempercantik , dan menata makanannya masing-masing. Dari ibu rumah tangga , koki restora , hingga usahawan katering merupakan seniman dalam hal makanan.

    Maka dari itu , sanggup dibilang bahwa bentuk masakan yang disantap dan dihidangkan sehari-hari sanggup dibilang untuk menyanggupi keperluan seni yang berhubungan dengan keperluan pangan.

    c. Papan (tempat tinggal)
    Manusia bikin suatu rumah lantaran dorongan keperluan akan tempat tinggal sekaligus untuk melindungi diri dari gangguan alam menyerupai panas , hujan , angin , dan hewan buas.

    Betapapun sederhanya , rumah merupakan karya seni hasil verbal insan yang dipedomani oleh budayanya. Rumah yang dibikin dari banyak sekali komponen hasil alam sekitar yang disusun secara artistik. Bagian demi cuilan rumah menyerupai kamar tidur , atap , dapur dan bagian-bagian yang lain disusun sedemikian rupa sehingga tenteram ditinggali dan berfungsi sebagaimana mestinya.

    Rumah juga memiliki faedah selaku identitas sosial-budaya. Secara fisik , bentuk rumah wilayah di Indonesia begitu beranekaragam. Lihat saja rumah gadang Minangkabau , rumah joglo Jawa , dan rumah tongkonan Toraja. semua punya nilai seni tersendiri yang memperkaya khasanah budaya bangsa. Arsitektur Barat dan terbaru juga memperbesar keanekaragaman seni bangunan di Indonesia.

    2. Seni dan Kebutuhan Sosial
    a. Pendidikan Seni
    Fungsi seni sanggup dicicipi eksklusif maupun tidak secara eksklusif bagi manusia. Secara eksklusif seni sanggup dicicipi selaku media verbal , komunikasi , bermain , dan menyalurkan talenta yang dimiliki. Secara tidak eksklusif seni sanggup diperoleh lewat faedah yang diperoleh dalam pengembangan kesanggupan dasar pendidikan seni. Melalui pendidikan seni insan sanggup menerima kehalusan kecerdikan pekerti , lantaran seni mengolah kepekaan terhadap alam sekitar serta hal-hal yang berhubungan dengan keindahan.

    Kemampuan dasar insan yang sanggup dikembangkan lewat seni meliputi: fisik , daya serap , daya pikir , emosi , daya cipta , cita rasa keindahan. dan sosial. Perkembangan fisik yang berhubungan dengan kesibukan seni merupakan kesanggupan gerak. Gerak/motorik sanggup dibedakan menjadi motorik bernafsu dan motorik halus. Seni banyak terkait dengan motorik halus. Menggambar , membentuk , memotong , serta menggerakkan jari di saat menari dan memainkan alat musik merupakan gerak motorik halus. Gerakan badan insan dikala menari dan bermain tugas merupakan teladan motorik kasar. Melalui seni , kemampua motorik insan sanggup dikembangkan.

    Daya serap bermitra dengan kesanggupan menemukan masukan-masukan dari indera manusia. Kepekaan insan dalam menafsirkan dan menanggapi masukan-masukan sangatlah penting dalam kesibukan belajar. Menyerap hal yang terjadi di lingkungan dan digubah dalam suatu lagu , menyerap kesan alam sekitar untuk dituangkan lewat lukisan , menyerap gerak sesama penari untuk diselaraskan , dan menyerap reaksi musuh main dalam seni tugas merupakan teladan penggunaan daya serap dalam seni.

    Daya pikir berkaitan dengan kesanggupan insan mengolah kesadaran terhadap lingkungannya , mengolah wawasan yang dimiliki , dan menyediakan hubungan dirinya dengan lingkungannya. Melalui kesibukan berolah seni , insan membuatkan kesadaran terhadap lingkungan sekitarnya. Dari hal-hal yang sudah diserap tadi diinginkan proses olah pikir untuk dapat menjadi suatu karya seni. Sehingga , sanggup mengembangkan ,kemampuan penelitian dan berpikir kritis.

    Emosi berhubungan dengan kesanggupan insan mengungkapkan perasaannya secara bebas dan spontan. Segala hal yang tidak sanggup diungkapkan lewat kata-kata sanggup diekspresikan lewat karya seni. Misalnya suatu lagu yang seringkali merupakan suatu verbal luapan emosi dari pengalaman hidup penciptanya. Melalui kesibukan berolah seni ini , insan sanggup meluapkan verbal jati dirinya.

    Daya cipta atau kreativitas berhubungan dengan kesanggupan insan berpikir kreatif. Kreatif berhubungan dengan hal yang gres , unik , dan khas. Karya seni yang bagus bukan hasil menjiplak atau memalsukan karya lain.

    Dalam bikin suatu karya seni yang indah tentunya cita rasa keindahan sungguh dibutuhkan. Cita rasa keindahan bermitra dengan kesanggupan menata unsur-unsur seni secara serasi sesuai dengan kaidah-kaidah seni. Cita rasa keindahan lebih lebih cenderung pada kesibukan dalam mengolah kepekaan rasa akan nilai keindahan tersebut. Bagi insan nilai keindahan berhubungan dengan kepuasan batinnya. Kesadaran akan nilai-nilai keindahan lewat kesibukan berolah seni , berfungsi selaku penyelaras otak kanan dan otak kiri sehingga mendorong rasa berpikir inovatif dan kritis.

    Dari sisi sosial , seni pun memberi kesadaran bahwa insan satu bermitra dengan insan yang lain. Kesadaran sosial ini dimasak dalam kesibukan seni sehingga menumbuhkan perilaku dan perasaan dalam berkomunikasi , bekerja-sama , dan menghargai usulan insan lain. Dalam kesibukan berkarya seni , seseorang sanggup bermitra dengan orang lain , baik dari penelusuran wangsit , proses pengerjaan , hingga apresiasi/ analisa suatu karya.

    b. Keagamaan
    Setiap insan memiliki kesadaran terhadap Tuhan yang diwujudkan dalam agama. Setiap agama memiliki fatwa metode beribadah dan tempat ibadah. Sebagai karya seni bangunan , selain bernilai religi , tempat ibadah juga merupakan sebutan insan yang memiliki nilai keindahan. Tempat ibadah secara fisik sanggup dibilang selaku suatu bangunan hasil karya insan yang dikontrol dan diarahkan oleh budaya penduduk lokal menurut kaidah-kaidah agama tertentu. Demikian halnya dengan alat keperluan ibadah yang lain menyerupai bunyi-bunyian , tari-tarian merupakan pertolongan seni terhadap keperluan beribadah manusia.

    c. Ritus Kehidupan
    Setiap insan yang berbudaya memiliki ritual atau upacara yang berhubungan dengan bundar hidup manusia. Dari dalam kandungan hingga dikala tamat hidup banyak sekali rangkaian upacara yang dilakukan. Dalam kesibukan upacara ini melibatkan bermacam-macam karya seni. Dalam pesta adat ijab kabul misalnya , tempat pesta ijab kabul ditata sedemikian indah , dihidangkan hiburan musik , tari-tarian , serta banyak sekali bentuk sajian masakan yang dibungkus secara apik , dan para tamu memakai busana dengan banyak sekali versi dan warna yang menarik.

    :

    Demikian pembahasan wacana "Pengertian Seni , Cabang Seni , dan Fungsi Seni Secara Lengkap" yang sanggup kami sampaikan. postingan seni memukau yang lain di situs .
    Advertisement
    Advertisement


    EmoticonEmoticon