Showing posts sorted by relevance for query proses-masuk-dan-berkembangnya-agama. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query proses-masuk-dan-berkembangnya-agama. Sort by date Show all posts

Nih Proses Masuk Dan Berkembangnya Agama Serta Kebudayaan Hindu-Buddha Di Indonesia

        Agama dan kebudayaan Hindu-Buddha masuk ke Indonesia sebagai kebudayaan India akhir adanya kontak perdagangan. Pada awalnya, orang-orang India bersikap aktif dalam perdagangan tersebut. Hal ini menurutClaudius Ptolomeus(Yunani) didorong oleh kekayaan Indonesia akan emas, perak, cengkih, dan lada yang menarik para pedagang mancanegara.
       Hubungan perdagangan ini telah berlangsung semenjak sekitar kurun ke-5 M.
Khusus mengenai penyebaran hinduisme sebagai agama dijelaskan melalui banyak teori.
1. Teori brahmana dikemukakan oleh Van Leur yang beropini bahwa agama Hindu masuk ke Indonesia dibawa oleh pendeta.
2. Teori ksatria dikemukakan oleh Majumdar, Moekrji, dan Nehru. Mereka berpendapat bahwa agama Hindu masuk ke Indonesia dibawa oleh prajurit yang mengadakan ekspansi.
3. Teori waisya dikemukakan oleh Krom yang menyampaikan bahwa agama Hindu masuk ke Indonesia dibawa oleh para pedagang.
4. Teori sudra dikemukakan oleh banyak orang. Intinya yaitu bahwa agama Hindu dibawa oleh kaum sudra yang tiba di Nusantara untuk memperbaiki nasib.

5. Teori nasional dikemukakan oleh F.D.K. Bosch yang menyampaikan bahwa bangsa Indonesia berperan aktif berbagi agama Hindu. Setelah masuk agama Hindu, mereka turut aktif berbagi bahkan ikut mencar ilmu agama ke luar negeri.
 

Hal-hal yang dilakukan para brahmana di Indonesia dalam rangka penghinduan, antara lain.
a. Abhiseka, yaitu upacara penobatan raja,
b. Vratyastoma, yaitu upacara pembersihan diri (pemberian kasta),
c. Kulapanjika, yaitu memperlihatkan silsilah raja, dan
d. Castra, yaitu cara menciptakan mantra.
 

6. Teori arus balik menyatakan bahwa di kemudian hari, bangsa Indonesia tidak hanya
menerima pengetahuan dari orang-orang abnormal yang datang. Mereka juga aktif mencari
ilmu agama di negeri orang dan menyebarkannya sesudah kembali ke kampung halaman.

       Dalam perkembangannya, agama Hindu lebih banyak besar lengan berkuasa daripada agama Buddha. Bukti bahwa agama Hindu lebih dahulu masuk ke Indonesia yaitu diketahui bahwa kerajaan tertua di Indonesia, Kutai, beragama Hindu. Kerajaan yang bangun sesudah itu pun, Tarumanegara, juga beragama Hindu. Adapun bukti bahwa Hindu lebih besar lengan berkuasa yaitu adanya keterangan seorang musafir Cina bernama Fa Hsien yang menyampaikan bahwa tidak banyak penganut Buddha di Ye-Po-Ti (Jawa). Musafir Cina ini tiba di Jawa pada tahun 414 M.
Bukti adanya efek Hindu-Buddha di Indonesia sebagai berikut.
1. Adanya arca Buddha bergaya amarawati (gaya India Selatan) di Sempaga, Sulawesi Selatan, dan di Jember. Arca di Sempaga merupakan yang tertua. Selain itu, ditemukan pula arca bergaya gandhara (India Utara) di Bukit Siguntang (Sumatra Selatan) dan Kota Bangun, Kutai.
2. Adanya prasasti berhuruf Pallawa dan berbahasa Sanskerta di Kutai dan Tarumanegara.
3. Adanya penganut agama Hindu dan Buddha di Indonesia.
4. Berkembangnya seni patung di Indonesia.
5. Penggunaan istilah warman sebagai nama raja menyerupai di India.
6. Munculnya kerajaan-kerajaan bercorak Hindu-Buddha.
7. Penggunaan bahasa Sanskerta dan goresan pena Pallawa dalam kehidupan masyarakat.
8. Adanya sistem kemaharajaan.
9. Adanya kitab-kitab sastra yang bercorak Hindu.
(bse sejarah oleh Wardaya)


:
Perkembangan Awal Agama Budha (Lahirnya Agama Budha)

Nih Tradisi Islam Nusantara (Seni Budaya Lokal Dan Tradisi Upacara Islam Di Nusantara)

Seni Budaya Lokal sebagai Bagian dari Tradisi Islam
    Masuk dan berkembangnya Islam di Indonesia bukan sebuah proses yang sekali jadi. Masuk dan berkembangnya Islam di Indonesia memerlukan tahap berliku dan waktu yang lama. Jalan berliku, rumit, dan panjang harus dilalui sampai alhasil Islam sanggup berkembang dengan pesat di Nusantara. Islam di Indonesia dalam proses perkembangaannya sanggup berinteraksi dengan masyarakat dalam banyak sekali aspek kehidupan. Misalnya, kehidupan ekonomi, ilmu pengetahuan, hukum, dan banyak sekali aspek lainnya.
    Interaksi Islam dengan masyarakat melahirkan kebudayaan dan tradisitradisi yang bernapaskan Islam. Kebudayaan sanggup diartikan sebagai hasil kegiatan dan penciptaan batin (akal budi) manusia. Kebudayaan mempunyai arti yang luas bukan hanya terpaku pada bidang seni, tetapi banyak sekali aspek kehidupan. Kebudayaan lokal sanggup diartikan dengan kebudayaan yang bersifat lokal dan berkembang di banyak sekali tempat dalam wilayah Nusantara. Oleh lantaran bersifat lokal, kebudayaan tersebut mempunyai ciri-ciri tertentu yang tidak dimiliki oleh kawasan lain. Luasnya wilayah Nusantara menjadikan budaya lokal yang berkembang di banyak sekali kawasan sangat beragam.
    Budaya lokal yang ada di banyak sekali kawasan Nusantara dalam perjalanannya akan bersentuhan dengan unsur-unsur luar. Misalnya kebudayaan animisme, dinamisme, Hindu, Buddha, dan Islam. Unsur dari luar tersebut memperlihatkan warna dan sentuhan-sentuhan pada budaya lokal. Sebagaimana kita ketahui bahwa sebelum agama Islam masuk, penduduk Nusantara mempercayai animisme dan dinamisme. Mereka menyembah pohon-pohon besar, roh nenek moyang, benda-benda tertentu yang dianggap keramat, dan beberapa benda lain. Kebiasaan tersebut semakin kental dengan masuknya agama Hindu dan Buddha ke tanah air.
    Masuknya Islam ke Nusantara menjadikan kepercayaan animisme dan dinamisme lambat laun memudar. Kebiasaan-kebiasaan tersebut mulai sirna dengan masuknya Islam yang mengajarkan bahwa hanya Allah Swt. yang berhak untuk disembah. Seiring dengan memudarnya kebiasaan-kebiasaan tersebut, Islam yang telah dipeluk oleh penduduk berinteraksi dengan kebudayaan yang menghasilkan kebudayaan Islam. Dengan demikian, kebudayaan Islam merupakan kebudayaan yang bernapaskan atau memuat nilai-nilai anutan Islam.
    Aspek kebudayaan telah banyak terpengaruh oleh masuknya Islam ke Indonesia. Salah satunya ialah bidang seni. Sentuhan budaya lokal dengan Islam telah melahirkan bentuk seni gres yang mempunyai kekhasan. Beberapa seni budaya lokal yang telah ada sebelum masuknya Islam menerima efek Islam. Seni gres tersebut selain berfungsi sebagai lisan keagamaan juga sebagai lisan budaya. Ada banyak seni budaya lokal yang mendapatkan banyak efek dari Islam. Salah satu buktinya ialah gamelan di Jawa yang bunyinya berbeda dengan gamelan di Bali. Gamelan Jawa terdengar lebih pelan dan lembut. Hal ini disebabkan oleh efek Islam. Para wali yang mengembangkan Islam di Jawa mengakomodasi budaya lokal dengan sentuhan-sentuhan Islam. Gamelan di Bali dipergunakan sebagai iringan untuk persembahan kepada tuhan sehingga irama dan alunannya terdengar lebih cepat. Gamelan Jawa terdengar lebih lembut dan pelan sehingga pendengarnya sanggup bertafakur, berzikir, dan merenungi kekuasaan Allah Swt.
1. Tradisi Islam Pada Seni Arsitektur
    Bukti lain budaya lokal yang telah tersentuh oleh Islam ialah seni arsitektur. Bangunan masjid menjadi bukti akulturasi budaya lokal dengan Islam. Arsitektur masjid agung Demak dipengaruhi oleh kebudayaan Hindu dengan model bangunan Majapahit. Model tersebut berpadu dengan bentuk rumah tradisional Jawa. Kemiripan arsitektur masjid Demak dengan model bangunan Majapahit sanggup dilihat dari bentuk atapnya. Masjid Demak tidak mempunyai kubah yang merupakan ciri tempat ibadah umat Islam. Bentuk atapnya mengadopsi bentuk bangunan peribadatan agama Hindu. Hal ini merupakan upaya untuk membumikan masjid sebagai sentra penyebaran agama Islam di tengah masyarakat Hindu. Masjid Sunan Ampel di Jawa Timur berarsitektur Jawa Kuno dengan nuansa Arab yang kental. Masjid agung Banten mempunyai atap susun lima menyerupai dengan pagoda di Cina. Sentuhan Islam terhadap seni arsitektur juga sanggup dilihat pada istana. Istana Pagaruyung, Istana Sultan Deli, Istana Kesultanan Ternate, dan Keraton Yogyakarta merupakan rujukan perpaduan budaya lokal dengan Islam. Seni rupa tidak luput dari sentuhan Islam. Contohnya ialah seni ukir. Ukiran yang ada di keraton atau masjid merupakan perpaduan budaya lokal dengan Islam. Ukiran yang ada di keraton atau masjid ada yang menggabungkan budaya lokal dengan seni kaligrafi. Kaligrafi ialah seni menulis indah berbentuk aksara Arab. Ukiran tersebut ada juga yang berbentuk simbol dan mengandung pesan anutan Islam. Bangunan masjid kudus juga menjadi bentuk dari perpaduan dari munculnya peradaban islam.
Seni Budaya Lokal sebagai Bagian dari Tradisi Islam Nih Tradisi Islam Nusantara (Seni Budaya Lokal dan Tradisi Upacara Islam di Nusantara)
Perpaduan budaya lokal dengan Islam terlihat pada arsitektur masjid Kudus.
2. Tradisi Islam Pada Seni Pertunjukan
    Sentuhan Islam juga sanggup dilihat pada seni pertunjukan. Contohnya pertunjukan wayang, pada pertunjukan wayang sanggup ditemukan sentuhan Islam di dalamnya. Wayang pada awalnya ialah peninggalan Hindu. Para wali memasukkan unsur-unsur Islam ke dalamnya. Dalam alur dongeng dikenalkan dengan jimat ”Kalimasada”. Kalimasada bekerjsama ialah kalimat syahadat, kesaksian bahwa tidak ada Tuhan selain Allah Swt. dan Nabi Muhammad ialah utusan-Nya. Pertunjukan wayang menjadi sarana penyebaran agama Islam. Seni tradisi Genjring di Banyumas dan sekitarnya merupakan rujukan lain kesenian Islam. Kesenian tradisi ini lebih banyak berbasis di masjid. Dalam seni tradisi Islam ini, syiiran salawat dilantunkan dengan diiringi rebana tanpa tarian. Kesenian ini memakai dasar kitab al-Barzanji. Pada ketika ini Genjring dimanfaatkan untuk mengarak khitanan.
    Salawat rodat merupakan rujukan lain kesenian Islam yang berasal dari Yogyakarta. Kesenian salawat rodat berkembang seiring dengan peringatan maulid Nabi Muhammad saw. Kesenian salawat rodat memakai syair yang ada dalam kitab al-Barzanji. Ciri khas kesenian ini ialah tarian mengiringi syair yang dilagukan dengan iringan musik rebana dinyanyikan secara bersama-sama. Tarian inilah yang disebut ”rodat”. Tarian rodat ditarikan sambil duduk. Hampir sama dengan salawat rodat, salawat maulud merupakan tradisi pembacaan salawat pada peringatan maulid Nabi Muhammad saw. Dalam perkembangannya, salawat maulud menjadi kesenian yang dibacakan dalam program khitanan, akikah, maupun program rutin yang diadakan oleh masyarakat.
Seni Budaya Lokal sebagai Bagian dari Tradisi Islam Nih Tradisi Islam Nusantara (Seni Budaya Lokal dan Tradisi Upacara Islam di Nusantara)
    Tari Angguk merupakan jenis tarian yang bernafaskan Islam. Tari Angguk dibawa oleh para mubalig penyebar agama Islam yang tiba dari wilayah Mataram, Bagelen. Disebut Angguk lantaran penarinya sering memainkan gerakan mengangguk-anggukkan kepala. Kesenian Angguk yang bercorak Islam ini mulanya berfungsi sebagai salah satu alat untuk menyiarkan agama Islam. Syair lagu-lagu tari Angguk diambil dari kitab al-Barzanji.
    Tari Seudati ialah nama tarian yang berasal dari Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Seudati berasal dari kata syahadat, yang berarti bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad utusan Allah. Tarian ini juga termasuk kategori tribal war dance atau tari perang, yang syairnya berusaha membangkitkan semangat cowok Aceh untuk bangun dan melawan penjajahan. Oleh lantaran itu, tarian ini sempat dihentikan pada zaman penjajahan Belanda. Akan tetapi, kini tarian ini diperbolehkan kembali dan menjadi kesenian nasional Indonesia.

Tradisi dan Upacara Adat Kesukuan Nusantara
    Upacara adat yang telah dijalankan oleh masyarakat di Nusantara banyak yang terpengaruh oleh kebudayaan lama. Sebelum kedatangan Islam penduduk Nusantara memeluk kepercayaan animisme atau dinamisme. Macam-macam upacara adat yang telah berlangsung usang di tengah masyarakat sangat beragam. Ada upacara daur ulang kehidupan menyerupai upacara kelahiran, usia dewasa, pernikahan, dan kematian. Ada juga upacara yang dilaksanakan ketika hendak menanam tanaman, membangun rumah, dan banyak sekali hajatan lainnya. Tujuan melakukan upacara tersebut hampir sama, yaitu memohon santunan dan keselamatan kepada para dewa. Hal tersebut tentu bertentangan dengan anutan Islam yang mengajarkan bahwa hanya Allah Swt. Tuhan yang harus kita sembah. 
    Setelah Islam masuk ke Nusantara dan dianut oleh masyarakat, telah mengubah kepercayaan lama. Akan tetapi, tidak semua upacara usang tersebut ditinggalkan. Ada upacara yang diubah orientasinya, tidak memohon kepada dewa, tetapi memohon kepada Allah Swt. Perubahan orientasi ini ditunjukkan dengan pembacaan doa sesuai dengan agama Islam. Berkaitan dengan peralatan upacara yang dipergunakan, ada yang tetap dipertahankan dan ada pula yang dihilangkan. Di antara upacara adat yang menerima efek Islam ialah upacara-upacara yang dilaksanakan untuk memperingati hari besar Islam. Upacara memperingati maulid Nabi Muhammad dilaksanakan secara berbeda-beda di banyak sekali daerah. Di Yogyakarta dan Surakarta upacara menyambut peringatan maulid Nabi Muhammad saw. disebut sekaten. Sekaten berasal dari kata syahadatain (dua kalimat syahadat). Upacara Sekaten pada masa para wali dijadikan sebagai sarana mengembangkan anutan Islam. Puncak upacara Sekaten ialah Grebeg Maulud. Upacara Sekaten masih berlangsung sampai sekarang.
Seni Budaya Lokal sebagai Bagian dari Tradisi Islam Nih Tradisi Islam Nusantara (Seni Budaya Lokal dan Tradisi Upacara Islam di Nusantara)
Salah satu barang yang dijual pada perayaan Sekaten ialah kinang atau kapur sirih. Barang ini mengandung lima unsur yang melambangkan lima rukun Islam, menyerupai berikut.
1. Daun sirih melambangkan dua kalimat syahadat (syahadatain). Sisi cuilan atas dan bawah daun sirih berbeda warnanya, tetapi jikalau dikunyah mempunyai rasa yang sama. Hal ini mempunyai makna bahwa mengucapkan kalimat syahadat harus dibaca lengkap, tidak boleh hanya syahadat tauhid atau syahadat rasul.
2. Injet (gamping atau kapur). Barang ini berwarna putih, melambangkan salat fardu untuk mendapatkan kesucian, sebagaimana warna putih yang bersih.
3. Gambir. Barang ini mempunyai rasa yang sangat pahit. Sedikit saja sudah cukup, melambangkan zakat yang oleh sebagian orang (terutama yang bersifat kikir/pelit) dirasa ’pahit’ lantaran harus mengeluarkan sebagian harta untuk orang lain.
4. Susur (tembakau). Barang ini tidak boleh dimakan. Tembakau melambangkan ibadah puasa (tidak boleh makan dan minum).
5. Jambe (buah pinang). Untuk mendapatkan buah pinang ini sangat sulit lantaran harus memanjat pohon pinang yang populer licin. Hal ini melambangkan ibadah haji yang memerlukan usaha yang keras dan sulit.

1. Tradisi Islam Pada Upacara Hanta Ua Pua di NTB
    Di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) terdapat upacara untuk memperingati maulid Nabi Muhammad saw. Upacara yang disebut dengan Hanta Ua Pua ini dilaksanakan pada tanggal 12 Rabiul Awal. Selain memperingati maulid Nabi Muhammad, upacara ini dimaksudkan untuk memperingati masuknya Islam ke Bima, Nusa Tenggara Barat. Upacara ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi masyarakat.
Pelaksanaan upacara Hanta Ua Pua di Nusa Tenggara Barat.
2. Tradisi Islam Pada Upacara Panjang Jimat di Cirebon
    Di Cirebon terdapat upacara untuk memperingati maulid Nabi Muhammad yang disebut Panjang Jimat. Tradisi Muludan itu terdapat di Keraton Kasepuhan, Keraton Kesultanan Kanoman, dan Keraton Kacirebonan. Panjang Jimat terdiri atas dua kata, yaitu Panjang dan Jimat. Panjang berarti terus-menerus tanpa terputus. Jimat merupakan kependekan dari bahasa Jawa, yaitu siji kang dirumat atau satu yang dipelihara. Jimat yang dimaksud ialah syahadatain. Umat Islam harus berpegang pada syahadatain secara terus-menerus tanpa terputus.
3. Tradisi Islam Pada Upacara Ya Qawiyu di Jawa Tengah
    Di Klaten, Jawa Tengah, pada bulan Safar diadakan upacara Ya Qawiyu. Upacara ini oleh penduduk setempat disebut dengan Saparan. Upacara Ya Qowiyu ditandai dengan penyebaran masakan ringan cantik apem. Kue apem merupakan masakan ringan cantik berbentuk lingkaran yang terbuat dari tepung beras dengan potongan kelapa di tengahnya. Kue apem disebarkan dari menara. Konon apem berasal dari kata afwun yang berarti Allah Swt. Maha Pemaaf. Upacara Ya Qawiyu masih dilaksanakan sampai ketika ini.
4. Tradisi Islam Pada Upacara Hoyak Tabuik di Sumatera
    Di Sumatra terdapat upacara Hoyak Tabuik (Tabut). Upacara ini dilaksanakan satu tahun sekali pada setiap tanggal 10 Muharam. Upacara ini bekerjasama dengan sejarah kepahlawanan Husain bin Abi Talib, cucu Nabi Muhammad saw. Husain bin Ali bin Abi Talib wafat di Padang Karbala pada tahun 61 H. Di dalam upacara ini terkandung unsur agama, sejarah, dan kesenian. Upacara Hoyak Tabuik atau mengarak usungan (tabut) yang dilambangkan sebagai keranda mayat Imam Husain yang gugur di Padang Karbala yang dilaksanakan masyarakat. Di Padang Pariaman, Sumatra Barat dan masyarakat Bengkulu upacara Tabut dimulai dari hari pertama bulan Muharam sampai kesepuluh mempunyai kemiripan dengan yang dilakukan masyarakat Syi’ah di banyak sekali negara. Bahkan, istilah-istilah yang dipakai pun sama, menyerupai matam dan panja.
5. Tradisi Islam Pada Upacara Kekah di Sumatera Barat
    Di Minangkabau Sumatera Barat terdapat upacara Kekah (akikah). Akikah merupakan syariat agama Islam. Upacara Kekah dimaksudkan sebagai upacara syukuran atas titipan Allah Swt. berupa anak kepada kedua orang tuanya. Waktu pelaksanaannya bermacam-macam. Upacara dilaksanakan di rumah ibu si anak atau bakonya. Acara dimulai dengan pembukaan. Selanjutnya, seekor kambing disembelih, dibersihkan, dan dimasak. Acara dilanjutkan dengan doa kemudian makan bersama.
6. Tradisi Islam Pada Upacara Tamaik Kaji di Sumatera Barat
    Upacara Tamaik Kaji (khatam Al-Qur’an) terdapat di Minangkabau. Upacara ini dilaksanakan jikalau seorang anak yang telah mengaji di surau sebelumnya tamat membaca Al-Qur’an. Acara diadakan di rumah ibu si anak, surau, atau masjid tempat anak itu mengaji. Anak yang sudah khatam Al-Qur’an disuruh membaca Al-Qur’an di hadapan seluruh orang yang hadir, dilanjutkan dengan makan bersama. Acara ini biasa pula dilakukan beramairamai.
    Upacara-upacara yang disebutkan di depan hanya sebagian kecil dari upacara yang ada di Nusantara. Tiap-tiap kawasan mempunyai upacara dengan ciri khas kawasan tersebut. Sebagai generasi penerus, bagaimana kita bersikap terhadap upacara dan budaya lokal? Dalam menyikapinya kita harus berhatihati. Ada upacara yang dianggap tidak sesuai dengan syariat Islam. Akan tetapi, sehabis ditelusuri ternyata upacara tersebut pada awalnya dipergunakan oleh pendahulu untuk mengembangkan agama Islam. Membuka diri dengan budaya lokal dan mendapatkan akulturasi budaya menjadi salah satu penyebab Islam gampang diterima. Seni dan budaya merupakan sarana yang dipergunakan oleh para pendahulu untuk mengembangkan Islam. Oleh lantaran itu, kita harus berusaha untuk melestarikan seni dan budaya yang pada awalnya dipergunakan untuk mengembangkan Islam. Jika upacara tersebut telah melenceng dari anutan Islam, kita harus meluruskannya kembali.

Nih Misi Kerasulan Nabi Muhammad, Bukti Kerasulan Nabi Muhammad, Dan Usaha Bersama Sobat Menghadapi Masyarakat Mekah

Nabi Muhammad saw adalah seorang rasul pemimpin dunia terbesar sepanjang sejarah. Karena hanya dalam waktu 23 tahun (kurang dari seperempat abad), dia telah menghasilkan tiga karya besar yang belum pernah dicapai oleh pemimpin manapun di seluruh dunia semenjak Nabi Adam a.s. hingga sekarang. Untuk jelasnya, pada serpihan ini, kau akan berguru perihal misi Nabi Muhammad saw. untuk menyempurnakan akhlak, membangun insan mulia dan bermanfaat. Misi Nabi Muhammad saw. sebagai rahmat bagi alam semesta, pembawa kedamaian, kesejahteraan, dan kemajuan masyarakat. Selain itu, kau akan berguru perihal usaha Nabi Muhammad saw. dan para sobat dalam menghadapi masyarakat Mekah.

Misi Kerasulan Nabi Muhammad SAW    Nabi Muhammad Saw diutus oleh Allah SWT mempunyai beberapa misi antara lain:
1. Menyempurnakan Akhlak
    Akhlak Nabi Muhammad saw. merupakan pola yang tidak ada bandingannya. Bukan hanya dipuji oleh manusia, tetapi juga oleh Allah swt.
Hal ini sanggup dilihat dalam firman-Nya:
adalah seorang rasul pemimpin dunia terbesar sepanjang sejarah Nih Misi Kerasulan Nabi Muhammad, Bukti Kerasulan Nabi Muhammad, dan Perjuangan Bersama Sahabat Menghadapi Masyarakat Mekah
Artinya:
“Dan sesunguhnya kau (Muhammad) benar-benar berbudi pekerti yang agung“. (Surah Al-Qalam [68]: 4).
Ketika Aisyah binti Abu Bakar (istri Nabi Muhammad) ditanya perihal adab Nabi Muhammad saw., ia menjawab : “Akhlaknya yakni Al-Qur’an “. (H.R. Ahmad dan Muslim).
adalah seorang rasul pemimpin dunia terbesar sepanjang sejarah Nih Misi Kerasulan Nabi Muhammad, Bukti Kerasulan Nabi Muhammad, dan Perjuangan Bersama Sahabat Menghadapi Masyarakat Mekah
Artinya:
Diriwayatkan dari Abi Hurairah, Rasulullah bersabda: “Sesungguhnya saya diutus untuk menyempurnakan akhlak” (H.R. Ahmad).
    Hadis di atas mengisyaratkan bahwa adab merupakan pemikiran yang diterima Rasulullah dengan tujuan untuk memperbaiki kondisi umat yang pada dikala itu dalam kejahiliyahan. Pada dikala itu, insan mengagungkan hawa nafsu dan sekaligus menjadi hamba hawa nafsu. Ajaran adab yang dibawa Nabi Muhammad tersebut terangkum dalam sebuah hadi£ yang artinya: “Hai Muhammad, beritahu padaku perihal iman, kepercayaan yaitu engkau percaya kepada Allah, malaikat, kitab, rasul, dan hari kebangkitan. Kemudian, Jibril bertanya lagi, hai Muhammad apa yang dimaksud dengan Islam? Islam, yaitu engkau bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad yakni utusan-Nya, mendirikan salat, menunaikan zakat, puasa di bulan Ramadan, dan menunaikan haji ke Baitullah bila mampu. Kemudian, Jibril bertanya lagi, “Hai Rasulullah apa yang dimaksud dengan ihsan? Ihsan, yaitu engkau menyembah Allah seolah-olah engkau melihatnya. Apabila engkau tidak melihatnya, maka Dia niscaya melihatmu.” (H. R. Muslim)
    Hadis di atas menjelaskan bahwa misi pemikiran adab yang dibawa Nabi Muhammad berupa tiga hal, yaitu: iman, Islam, dan ihsan. Ketiganya merupakan proses yang kontinu yang hendaknya dilakukan seorang Muslim. Ini semua tidak hanya merupakan kewajiban bagi seorang Muslim, tetapi juga merupakan pendidikan yang dilakukan seumur hidup guna membentuk adab yang baik terhadap Allah swt. dan sesama makhluk. Berdasarkan hadis tersebut, kita sanggup mengetahui bahwa tujuan berakhlak itu supaya kekerabatan kita dengan Allah dan makhluk selalu terpelihara dengan baik dan harmonis.
2. Membangun Manusia yang Mulia dan Bermanfaat
    Nabi Muhammad saw. mempunyai misi mengajarkan perihal persamaan derajat manusia. Nabi Muhammad saw. juga mengajarkan biar penyelesaian dilema dihentikan dilakukan dengan cara kekerasan, namun harus dilakukan dengan cara-cara yang tenang dan beradab. Hal ini tercermin dalam tindakan Nabi Muhammad saw. ketika mendamaikan masyarakat Mekah dikala akan meletakkan Hajar Aswad pada tempatnya. Nabi Muhammad mengajarkan biar insan bekerja keras untuk sanggup memenuhi kebutuhannya, namun ketika menjadi kaya, dia harus mengasihi yang miskin dengan cara menyisihkan sebagian hartanya untuk mereka. Orang yang berpengaruh harus mengasihi yang lemah. Orang bau tanah harus mengasihi anaknya, baik anak itu pria maupun perempuan. Sebaliknya, anak harus menghormati dan berbakti kepada orang tuanya walaupun mereka sudah sangat tua. Ketika antar anggota masyarakat sanggup memahami hak dan kewajibannya, saling menghormati, menghargai, dan mengasihi, akan menjadi masyarakat yang damai, aman, tenteram, dan sejahtera. Terbukti, dikala ini, keadaan Masyarakat Mekah dan Madinah menjadi masyarakat yang sangat beradab, damai, sejahtera, dan mengalami kemajuan yang pesat. Semua itu diawali dengan ketakwaan mereka kepada Allah dan senantiasa berpegang teguh kepada pemikiran Nabi Muhammad saw.

Bukti-Bukti Nabi Muhammad Diutus Allah Sebagai Seorang Rasul
    Beberapa bukti yang menyakinkan kerasulan Nabi Muhammad SAW yakni sebagi berikut:
1. Rahmat bagi Alam Semesta    Firman Allah swt.:
adalah seorang rasul pemimpin dunia terbesar sepanjang sejarah Nih Misi Kerasulan Nabi Muhammad, Bukti Kerasulan Nabi Muhammad, dan Perjuangan Bersama Sahabat Menghadapi Masyarakat Mekah
Artinya:
“Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.” (Surah Al-Anbiya' [21] : 107)
    Nabi Muhammad diutus oleh Allah swt. sebagai rahmat bagi seluruh alam. Hal ini sanggup berarti bahwa nilai-nilai yang dibawa Nabi bertujuan untuk keberkahan, kedamaian, cinta kasih, dan kesejahteraan bagi seluruh makhluk di alam ini.
Bukti bahwa Nabi Muhammad saw. sebagai rahmat bagi alam semesta ini adalah:
a. Memusnahkan segala jenis syirik. Contohnya, menyembah berhala, sihir, dan ramal diganti dengan keimanan kepada Allah swt.
b. Memusnahkan adat tradisi jahiliyah yang menyimpang. Contohnya, membuka aurat, peperang antarsuku, kikir, dan pemarah diganti dengan adab yang mulia.
c. Menegakkan sebuah sistem kehidupan yang seluruhnya berdiri di atas tauhid, baik ekonomi, politik, sosial, kemasyarakatan, seni maupun olahraga.
d. Melakukan sebuah perubahan terhadap hati sanubari, pemikiran, dan peraturan hidup umat manusia.
e. Mempersatukan semua ras, semua suku, semua golongan insan di bawah sebuah sistem yang berlandaskan tauhid.
2. Pembawa Kedamaian, Kesejahteraan, dan Kemajuan Masyarakat
    Agama Islam merupakan agama yang menjadi rahmat bagi manusia. Hal ini bisa kita saksikan semenjak zaman permulaan Islam berkembang di Mekah dan Madinah. Tidak ada seorang pun insan yang dirugikan. Di mana pun Islam berada, pastilah menjadi pelindung bagi masyarakatnya. Begitu juga dengan masyarakat Madinah sebagai pedoman membina kesatuan dan persatuan bangsa bagi penyelenggaraan pembangunan dikala ini. Sejak awal, Islam tidak memandang perbedaan etnis. Sebagai anggota bangsa, setiap suku bangsa sepantasnya saling membantu untuk kesejahteraan keseluruhan bangsa. Persatuan dan kesatuan, saling mengamalkan kemampuan masing-masing, dan rasa wajib menolong sesama yang kekurangan yakni modal utama pembangunan Setelah tiba dan berkembangnya Islam, masyarakat Madinah bisa mencicipi manfaatnya, baik secara individu maupun manfaat yang dirasakan secara berkelompok dan bernegara. Hal ini bisa dirasakan terutama ketika Islam eksklusif dibawa dan disebarluaskan oleh Rasulullah saw. ke Madinah.
Bukti kerasulan Nabi Muhammad saw. yakni sebagai berikut:
a. Nabi Muhammad saw. seorang Nabi yang menjadi juru damai, ibarat pada saat-saat suku bangsa di sekitar Kakbah bertengkar dan hampir saling membunuh. Dengan serempak, mereka meminta Al-Amin menjadi juru damai. Hanya seorang yang sangat cerdaslah bisa mengambil keputusan dengan cepat menggelar sorbannya, mengangkat hajar aswad ke tengah sorbannya dan mempersilakan yang bertengkar mengangkat setiap ujung sorbannya. Beliau, kemudian menempatkan Hajar Aswad pada tempatnya. Semua masyarakat merasa puas.
b. Ketika masyarakat Arab menonjolkan keturunan dan sukunya, mereka sering berselisih, bertengkar, dan berperang biar sukunya (kabilah) menjadi yang paling terhormat di antara suku yang lain. Mereka pun sangat membanggakan harta dan tahta, hingga gonta-ganti wanita. Semakin banyak harta dan mempunyai banyak budak, semakin mereka merasa mulia. Setelah Nabi Muhammad saw. diangkat menjadi Rasullullah dan mengajarkan bahwa kemuliaan insan tidak dilihat dari harta, keturunan, kekuatan, tahta serta jabatannya dalam masyarakat. Namun, kemuliaan insan terletak kepada ketakwaannya kepada Allah swt. dan kemuliaan akhlaknya, baik dalam sikap, perkataan, dan perbuatan.
c. Kemajuan dalam bermasyarakat, ibarat mempersaudarakan Muhajirin atau kaum pendatang dengan Ansar (penduduk asli). Mempersatukan dan mempersaudarakan kaum Khas dan Khazraj. Selain itu, mengadakan perjanjian dengan kaum Yahudi di Madinah demi tercapainya hidup berdampingan secara damai, tidak saling mendengki dan tidak saling benci, melainkan melaksanakan agama masing-masing. Tidak saja mengatur soal-soal ibadah dan keimanan, Nabi Muhammad pun mengajarkan perihal kenegaraan, perekonomian, dan kesosialan, yang pelaksanaannya dicontohkan oleh Nabi Muhamamd dengan perbuatan atau dijelaskan dengan perkataan.
Firman Alah swt:
adalah seorang rasul pemimpin dunia terbesar sepanjang sejarah Nih Misi Kerasulan Nabi Muhammad, Bukti Kerasulan Nabi Muhammad, dan Perjuangan Bersama Sahabat Menghadapi Masyarakat Mekah
Artinya:
“Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu yaitu bagi orang yang mengharap ( rahmat ) Allah dan kedatangan hari tamat zaman dan dia banyak menyebut Allah.“ (Surah Al-Ahzab [33]: 21)

Perjuangan Nabi Muhammad SAW dan Sahabat Menghadapi Masyarakat Mekah
     Tiga tahun lamanya, Nabi Muhammad saw. berdakwah secara sembunyi-sembunyi. Hasilnya, lebih kurang 40 orang menganut agama Islam. Mereka menjadi pengikut Nabi Muhammad yang setia dan rela mempertaruhkan harta benda, bahkan nyawa mereka untuk menegakkan dan membela agama Allah. Akhirnya, turunlah ayat yang memerintahkan Nabi biar memberikan dakwah secara terang-terangan kepada segenap lapisan masyarakat.Mula-mula, yang diserunya kaum kerabatnya dari Bani Hasyim. Disampaikan oleh dia kepada mereka apa yang diperintahkan Allah. Akan tetapi, mereka membangkang dan murka kepada Nabi. Demikian pula keadaan ketika Nabi menyampaikannya kepada kaum Quraisy lainnya. Mereka menyambut dengan usikan dan cemoohan. Abu jahal dan paman Nabi Muhammad sendiri, Abu Lahab, yakni pemimpin dan gembong Quraisy yang sekuat daya menentang dan berusaha mematahkan agama Islam. Agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw. tidak eksklusif diterima oleh masyarakat. Oleh lantaran itu, dalam mendakwahkan pemikiran Islam, sangat hati-hati dan yang diutamakan yakni para sobat dan keluarga terdekatnya terlebih dahulu. Orang-orang Quraisy menolak agama Islam disebabkan beberapa hal.  Pertama, ajaran-ajarannya bertentangan dengan kepercayaan yang mereka warisi dari nenek moyang mereka turun temurun. Kedua, dengan diterimanya agama Islam, kedudukan mereka yang tinggi selama ini akan jatuh merosot. Ketiga, laba yang mereka peroleh dari perdagangan patung dan lainnya akan luput dari tangan mereka. Tidaklah heran jika mereka itu menentang Islam dan merintanginya secara mati-matian. Mula-mula, mereka meminta kepada Abu Talib biar melarang keponakannya menyiarkan agama itu. Karena usaha Abu Talib tidak berhasil, mereka pun memakai kekerasan di luar batas perikemanusiaan, baik terhadap sahabat-sahabat Nabi maupun terhadap diri Nabi Muhammad saw.
       Berbagai macam siksaan mereka lakukan kepada Nabi. Ia pernah dilempari dengan kerikil dan najis, dipukul dan diludahi mukanya, bahkan ada yang hendak mencekik lehernya. Sahabat-sahabat Nabi pun tak luput dari siksaan. Sewaktu Umayya ibnu Khalaf mengetahui bahwa budak hi tamnya yang berjulukan Bilal ibnu Rabah masuk Islam, ia sangat marah. Bilal disiksa tanpa diberi makan dan minum. Kemudian, Bilal ditelentangkan di pasir yang panas. Dadanya ditindih dengan kerikil sehingga dia sukar untuk bergerak. Sebagai muslim yang taat, Bilal tetap tabah dan tidak goyah imannya kepada Allah swt. Namun, akibatnya Abu Bakar menyelamatkan dan membebaskan Bilal dari siksaan Umayya. Bilal dibeli dan dimerdekakan oleh Abu Bakar, Setelah kekerasan yang dilakukan oleh orang-orang Quraisy tidak berhasil, mereka mengatur siasat lain, yaitu mendekati dan membujuk Nabi Muhammad. Mereka mengirim utusan kepada Nabi dan memperlihatkan apa yang diingininya, ibarat harta, pangkat, kedudukan, bahkan wanita-wanita bagus untuk jadi isterinya. Semua ditolak oleh Nabi, bahkan kepada pamannya, Abu Talib, Nabi menyampaikan : “Demi Allah, wahai Pamanku! Seandainya mereka letakkan bulan di tangan kiriku dan matahari di tangan kananku dengan maksud biar saya menghentikan tugasku, saya tidaklah akan meninggalkannya, hingga usahaku berhasil atau saya binasa karenanya.”
       Setelah bujukan-bujukan gagal, orang-orang Quraisy kembali melaksanakan kekerasan kepada kaum Muslimin. Itulah sebabnya, Nabi menyuruh mereka hijrah ke Habsyi (Ethiopia) hingga dua kali untuk menyelamatkan diri. Nabi sendiri bersama sahabat-sahabatnya yang lain tetap menjalankan kiprah di Mekah sekalipun mengalami aneka macam kesulitan. Usaha orang-orang Quraisy selalu kandas. Bahkan sebaliknnya, agama Islam semakin berkembang. Mereka pun semakin murka dan mengambil tindakan yang lebih kejam. Mereka menciptakan perjanjian sepihak bahwa seluruh kaum kerabat Nabi dari Bani Hasyim dan Bani Muthallib, baik yang telah menganut Islam maupun yang belum, kecuali Abu Lahab, diboikot dan diasingkan. Tidak seorang pun dibolehkan mengadakan kekerabatan dengan mereka, baik untuk berjual beli, memberi dukungan maupun melaksanakan perkawinan.
       Perjanjian itu mereka tulis di atas sahifah atau plakat, kemudian mereka gantungkan di Kakbah. Mereka bersumpah tidak akan mencabut sebelum Nabi Muhammad diserahkan ke tangan mereka. Akan tetapi, Muhammad tak juga diserahkan. Akibatnya, mereka terpaksa disingkirkan ke lembah-lembah dan hidup dari pucuk-pucuk dan urat-urat kayu. Tiga tahun lamanya kaum Muslimin menderita akhir perjanjian sahifah itu. Akhirnya, datanglah pertolongan Allah. Pemuka-pemuka Quraisy merasa kasihan dan tidak hingga hati melihat penderitaan kaum Muslimin hingga pengasingan itu mereka batalkan.

Nih Perlawanan Untung Suropati-Mataram Islam(1686–1706)

       Untung Suropati, demikianlah nama pejuang pada masa Mataram di bawah pemerintahan Amangkurat II. Sikap benci Untung kepada VOC telah muncul semenjak di Batavia. Untung lalu melarikan diri ke Cirebon
dan terjadi perkelahian dengan Suropati maka namanya menjadi Untung Suropati. Dari Cirebon Untung terus melanjutkan perjalanan ke Kartasura.Amangkurat II sesudah menjadi raja mencicipi betapa beratnya perjanjian yang telah ditandatangani dan berusaha untuk melepaskan diri. Ketika Untung Suropati tiba di Kartasura disambut dengan baik. Pada tahun 1686 tiba utusan dari Batavia di bawah pimpinan Kapten Tack dengan maksud merundingkan soal hutang Amangkurat II dan menangkap Untung Suropati.
       Amangkurat II menghindari pertemuan ini dan terjadilah pertempuran. Kapten Tack beserta pengikutnya berhasil dihancurkan oleh pasukan Untung Suropati. Untung Suropati lalu melanjutkan perjalanan ke Jawa Timur dan sampailah ke Pasuruan Di sinilah risikonya Untung mendirikan istana dan mengangkat dirinya sebagai bupati dengan gelar Adipati Wironagoro. Di Bangil didirikan perbentengan. Bupati-bupati seluruh Jawa Timur mendukungnya, dengan demikian kedudukannya makin kuat. Pada tahun 1703, Amangkurat II wafat, digantikan oleh putranya Sunan Mas dengan gelar Sultan Amangkurat III yang anti kepada Belanda. Pamannya Pangeran Puger (adik Amangkurat II) berambisi ingin menjadi raja di Mataram dan pergi ke Semarang untuk mendapat dukungan dari VOC. Selanjutnya, VOC berserta Pangeran Puger menyerang Kartasuradan berhasil diduduki. Amangkurat III melarikan diri ke Jawa Timur bergabung dengan Untung Suropati. Pada tahun 1704 Pangeran Puger dinobatkan sebagai Raja Mataram dengan gelar Sunan Paku Buwono I.
      Pihak Belanda menyiapkan pasukan secara besar-besaran untuk menggempur pasukan Untung di Pasuruan. Di bawah pimpinan Herman de Wilde, pasukan kompeni berhasil mendesak perlawanan Untung. Dalam pertempuran di Bangil, Untung terluka dan risikonya gugur pada tanggal 12 Oktober 1706. Sunan Mas sanggup tertangkap dan lalu dibuang ke Sailan/Sri Langka (1708).
       Pada tahun 1719 Sunan Paku Buwono I wafat dan digantikan oleh Amangkurat IV (Sunan Prabu) di bawah mandat VOC. Makin eratnya korelasi denganVOC menciptakan para darah biru benci kepada kompeni.
Mereka mengadakan perlawanan, antara lain Pangeran Purboyo (adik Sunan) dan Pangeran Mangkunegoro (putra Sunan sendiri). Perlawanan terhadap Kompeni sanggup dipadamkan dan para pemimpinya ditangkap dan dibuang ke Sailan dan Afrika Selatan, kecuali Pangeran Mangkunegoro
yang diampuni ayahnya.
       Pada masa pemerintahan Paku Buwono II (1727–1749) Mataram diguncang lagi perlawanan yang dipimpin oleh Mas Garendi (cucu Sunan Mas). Perlawanan ini di dukung oleh orang-orang Tionghoa yang gagal
mengadakan pemberontakan terhadap VOC di Batavia. Mas Garendi berhasil menduduki ibu kota Kartasura. Paku Buwono II melarikan diri ke Ponorogo. VOC meminta bantuan kepada Bupati Madura, Cakraningrat untuk merebut kembali Kartasura dengan imbalan impian Cakraningrat untuk melepaskan diri dari Mataram akan dikabulkan. Cakraningrat berhasil merebut kembali Kartasura dan Paku Buwono II berhasil kembali ke Kartasura sebagai raja. Namun, antara VOC dan Cakraningrat terjadi perselisihan alasannya yaitu Cakraningrat keberatan meninggalkan Kartasura. Perselisihan berakhir dengan ditangkapnya dan di buang ke Afrika Selatan (1745).
       Setelah beberapa kali terjadi perlawanan di Kartasura, Kartasura dianggap tidak layak sebagai ibu kota kerajaan sehingga sentra pemerintahan dipindahkan ke Surakarta. Makin bercokolnya VOC di Mataram
menyebabkan pada masa Paku Buwono II ini juga terjadi perlawanan lagi di bawah pimpinan Raden Mas Said (putra Pangeran Mangkunegoro) dan menduduki Sukowati. Oleh Paku Buwono II dikeluarkan semacam
sayembara, siapa yang sanggup merebut kawasan Sukowati akan mendapat kawasan itu sebagai imbalannya. Pangeran Mangkubumi, adik Paku Buwono II berhasil merebut Sukowati, tetapi ternyata kawasan itu tidak diberikan. Pangeran Mangkubumi meninggalkan kota dan bergabung dengan Raden Mas Said melaksanakan perlawanan.

(bse sejarah Dwi Ari Lestiani) 
: Proses Masuk dan Berkembangnya Agama serta Kebudayaan Hindu-Buddha di Indonesia

Nih 220 Soal Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 1 (Pilihan Ganda Dan Essay)

I. Soal Pilihan Ganda  Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 1
Bacalah wacana berikut!
Ruang kelas kami luas dan menyenangkan. Ukurannya 6 x 8 m. Penerangan listrik di dalam kelas sanggup dipakai pada waktu mendung dan malam hari. Lantainya terbuat dari keramik berwarna putih. Ruangan dalam kelas itu dicat warna hijau telur bebek. Meja dan kursinya terbuat dari kayu dan diplitur. Ruangan itu sangat tenang dan sejuk lantaran jauh dari jalan raya.
1. Paragraf tersebut merupakan pengembangan dari sebuah topik ....
a. Ruang kelasku luas dan menyenangkan.
b. Ruanganku jauh dari jalan.
c. Ruang kelasku berlantai keramik.
d. Fasilitas ruangan kelasku.

2. Kalimat utama paragraf tersebut terletak ....
a. di awal paragraf
b. di simpulan paragraf
c. di awal dan simpulan paragraf
d. menyebar ke seluruh paragraf

3.
Sampai di sini dulu suratku Zal. Lain kali kusambung lagi.
Salam buat teman-teman di sini.
Penggalan surat tersebut merupakan bagian
a. salam pembuka
b. paragraf isi
c. paragraf penutup
d. salam penutup

4. Penulisan alamat yang sempurna yaitu ....
a. sahabatku
    Riana Masri
    Di Balikpapan
b. Sahabatku
    Riana Masri
    Di Solo
c. Sahabatku,
    Riana Masri
    Di Balikpapan
d. Sahabatku
    Riana Masri
    Di balikpapan

5. Penempatan jeda yang benar yaitu ....
a. Kami / siswa Sekolah Menengah Pertama 1 / berjanji //
b. Kami / siswa / Sekolah Menengah Pertama 1 / berjanji //
c. Kami siswa / Sekolah Menengah Pertama 1 / berjanji //
d. Kami siswa Sekolah Menengah Pertama 1 / berjanji //

6. Pelafalan yang benar yaitu ....
a. biologi dilafalkan biologi
b. bbc dilafalkan bebese
c. MTQ dilafalkn emtekyu
d. manager dilafalkan manejer

7. Kalimat berikut yang merupakan kalimat efektif yaitu ....
a. Kedua daripada orang itu yaitu adikku.
b. Kenalkan saya punya nama.
c. Dilarang tidak boleh melewati jalan ini.
d. Aku mencar ilmu di ruang kelas.

8.
Wartawan : “Selamat atas keberhasilan anda!”
Sang juara : “Terima kasih.”
Wartawan : “Bagaimana perasaan anda dikala ini?”
Sang juara : “......”
Isian yang sempurna untuk melengkapi obrolan tersebut yaitu ....
a. “Ah, biasa-biasa saja!” 
b. “Yah, senang sekali!” 
c. “Bahagia dan bersyukur.”
d. “Tentu saja bangga dong!”

9. Penulisan kalimat eksklusif berikut ini paling sempurna yaitu ....
a. Dito berkata, “Ibu sudah berangkat ke kantor.”
b. Dito berkata, “ibu sudah berangkat ke kantor.”
c. Dito berkata, “Ibu sudah berangkat ke Kantor.”
d. Dito berkata: Ibu sudah berangkat ke kantor.”

10. Kakek menyampaikan bahwa dia perlu istirahat.
    Kalimat tersebut kalau diubah dalam bentuk kalimat eksklusif menjadi ....
a. Kakak berkata, “Beliau perlu istirahat.”
b. Kakek berkata, “Dia perlu istirahat.”
c. Kakek berkata, “Saya perlu istirahat.”
d. Kakek berkata, “Saya harus istirahat.”

11. 
Sambil menyelam minum air.
Kalimat tersebut termasuk ....
a. ungkapan
b. peribahasa
c. majas
d. gaya bahasa

12. Penulisan kata sandang ini benar, kecuali ....
a. Sang Jenderal sedang menghadap Presiden.
b. Si Ratu kecantikan dikagumi banyak orang.
c. Hang Merduwati berjalan berlahan-lahan.
d. Para prajurit berlatih di lapangan terbuka.

13.
 Penerangan listrik di dalam kelas sanggup dipakai pada waktu mendung dan malam hari Nih 220 Soal Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 1 (Pilihan Ganda dan Essay)
Isi memo tersebut ihwal ....
a. teguran bagi pegawai
b. laporan keadaan pegawai
c. penerimaan pegawai
d. pegawai yang keluar

14. Penerima memo yaitu ....
a. pegawai seluruhnya
b. kepala personalia
c. administrator personalia
d. administrator personalia

15.
Dengan siapa ini saya bicara?
Kalimat tersebut tidak efektif, seharusnya ....
a. “Yang bicara ini siapa, ya?”
b. “Berbicaranya dengan siapa ini?”
c. “Saya berbicara dengan siapa?”
d. “Ini saya berbicara dengan siapa?”

16. Kalimat berikut kalimat perintah negatif yaitu ....
a. “Bermainlah di taman itu saja!”
b. “Jangan memetik bunga di taman itu!”
c. “Boleh melihat-lihat bunganya saja!”
d. “Tolong petikkan bunga untukku!”

17. Kalimat yang menggunakan kata kerja transitif yaitu ....
a. Rani memainkan piano dengan bagus.
b. Adik bermain bola di lapangan.
c. Dito menendang bola itu tinggi-tinggi.
d. Kaki mulai membengkak.

18.
Nama lengkapnya W.S. Rendra, lahir di Solo tanggal 7 November 1935. Kegiatan seninya menulis sajak, cerpen, drama, kritik, dan esai dalam banyak sekali majalah antara lain Kisah, Budaya, Basis, dan lain-lain. Selain itu, dia mahir membaca puisi, bermain drama, dan pernah menjadi sutradara film.
Kegiatan seni yang digelutinya ....
a. menulis sajak
b. menulis drama
c. menulis esai
d. menulis skenario film

19. Hal yang pantas diteladani dari tokoh tersebut ....
a. kegiatan di kota Solo
b. kegiatan bermain film
c. kemahirannya di bidang seni
d. kemahirannya menulis

20. Berikut ini yang merupakan pengalaman menyenangkan, yaitu ....
a. Aku mendapat nilai merah di rapor.
b. Aku ketinggalan kereta.
c. Aku mendapat juara 1 matematika.
d. Aku kehilangan sahabat lama.

21. Alat peraga berikut dipakai untuk dongeng Malin Kundang, kecuali ....
a. kapal-kapalan
b. boneka-bonekaan
c. telepon-teleponan
d. gambar lautan

22. Perhatikan puisi berikut ini:
Di dalam segala kulihat tanda
Ya, insan gres niscaya menjelma
Bangsa gres tengah ditempa
Makna kata ditempa pada puisi tersebut yaitu ....
a. dibangun
b. direkayasa
c. digalang
d. dibuat

23.
Seperti sepasang gupala, Anas dan Anwar berdiri di sisi kiri kanan gerbang sekolah. Sementara Tejo berdiri tak hirau di antara keduanya. Di balik wajah tidak peduli itu, sebuah bahaya menyeringai kepada siapa saja yang lewat.
Latar atau seting kutipan di atas yaitu ....
a. di depan pintu gerbang
b. di halaman sekolah
c. di dalam sekolahan
d. di dalam kelas

24. Perhatikan puisi berikut!
Solo kala bulan purnama
syahdu temaram
membangkitkan sukma
menebarkan pesona
Puisi tersebut menggambarkan suasana ....
a. terharu
b. gembira
c. suka
d. merah

25. Bahasa yang santun dan efektif dalam bertelepon adalah...
a. “Hallo, Saya mau bicara sama Pak Amir, dong.”
b. “Hallo, Selamat malam.
Saya Pak Surya. Tadi saya sudah kesepakatan mau nelpon Pak Amir. Kalau kini Pak Amirnya ada nggak ya? kalau ada saya mau bicara. Bisa nggak?
c. “Hallo. Pak Amir ada disitu?”
d. “Hallo. Ini Pak Surya. Bolehkah saya bicara dengan Pak Amir.?”

26.
Dahulu kala, di sebuah desa tinggallah suami istri. Meskipun mereka miskin, tetapi hidupnya sangat rukun. Pada malam Natal itu mereka hanya memandang salju yang turun terus. Dingin dan lembap.
Peristiwa itu terjadi ....
a. di awal bulan Desember
b. di pertengahan bulan Desember
c. di simpulan bulan Desember
d. menjelang bulan Desember

27.
Kancil berlari kencang. Ia takut menyeberangi sungai itu. “Wahai, buaya sahabatku! Tolonglah seberangkan saya hingga di sana! Kamu nanti akan saya beri hadiah.”
Relevansi kutipan tersebut dengan situasi sekarang, kecuali ....
a. orang yang memberi pemberian dengan meminta imbalan
b. orang yang meminta pemberian dengan pamrih
c. orang yang nrimo memberi pertolongan
d. orang yang bangga lantaran mau menolong

28. Hal yang perlu diamati ketika sahabat berbicara yaitu ....
a. penampilan
b. keruntuhan
c. kelancaran
d. kesesuaian teman

29.
Sebuah lok hitam
Meluncur sendirian
Makna kata lok hitam yaitu ....
a. pemimpin yang jahat
b. pemimpin yang berkulit hitam
c. pemimpin stasiun yang hitam
d. pemimpin kereta api hitam

30.
Tuhanku
Dalam termangu
Aku masih menyebut nama-Mu
Penempatan jeda yang benar yaitu ....
a. Aku / masih / menyebut/ nama-Mu //
b. Aku masih / menyebut/ nama-Mu //
c. Aku masih menyebut/ nama-Mu //
d. Aku / masih menyebut/ nama-Mu //

31. Dalam tayangan suatu berita, pokok isu disampaikan di ....
a. awal
b. tengah
c. akhir
d. awal dan akhir

32. Berikut yaitu hal-hal yang harus ada dalam menceritakan pengalaman, kecuali ....
a. pembukaan
b. isi pembicaraan
c. selingan
d. penutup

33. Pantun mempunyai ciri-ciri sendiri, yang merupakan ciri-ciri dari pantun adalah....
a. mempunyai bait dan isi, terdiri atas baris-baris, terdiri atas sampiran dan isi, bersajak ab ab
b. mempunyai bait dan isi, terdiri atas baris-baris, terdiri atas sampiran dan isi, bersajak aa bb
c. mempunyai bait dan isi, bersajak ab ba, terdiri atas baris-baris, terdiri atas sampiran dan isi
d. bersajak bb aa, mempunyai bait dan isi, terdiri atas baris-baris, terdiri atas sampiran dan isi

34.
Sarapan roti pagi hari
lebih nikmat tambah kolak
menabunglah mulai semenjak dini
hidup nikmat di hari kelas.
Pantun di atas termasuk pantun ....
a. anak-anak
b. nasihat
c. kiasan
d. jenaka

35. Pengumuman yaitu pesan atau informasi yang disampaikan kepada umum.
Tujuan pengumuman yaitu untuk memberikan sesuatu biar ....
a. masyarakat tertarik
b. dirahasiakan
c. masyarakat terpengaruh
d. masyarakat peduli

36. Hal-hal yang perlu diperhatikan dikala membacakan pengumuman yaitu ....
a. pelafalan kata yang benar
b. bunyi harus keras
c. suasana ruangan
d. isi pengumuman jangan terlalu panjang

37. Berikut yaitu jenis-jenis pengumuman, kecuali pengumuman ....
a. dinas
b. bisnis
c. resmi
d. iklan

38. Iklan dukacita termasuk iklan ....
a. bisnis/perdagangan
b. perseorangan
c. layanan umum
d. kolom

39. Seorang dalam mendongeng dengan menggunakan alat peraga berupa wayang kulit, wayang terbuat dari ....
a. kulit pohon
b. kulit hewan
c. tanduk binatang
d. kayu

40.
Seperti kedatangan KA Mutiara Timur dari Surabaya, terpaksa terlambat sekitar dua jam. Seharusnya tiba sekitar pukul 12.35 WIB, tapi gres tiba di Jember pukul 15.00 WIB.
Pokok isu tersebut yaitu ....
a. kedatangan KA Mutiara Timur yang terlambat dua jam
b. KA tiba pukul 15.10 WIB
c. kedatangan KA Mutiara Timur dari Surabaya
d. KA Mutiara Timur tiba di Jember pukul 15.10 WIB

41. Berikut yang tidak cocok dalam menanggapi suatu isu yaitu ....
a. tanggapan orang terhadap suatu isu boleh berbeda
b. perbedaan tanggapan harus ditiadakan
c. tanggapan harus disertai alasan yang masuk akal
d. diharapkan bukti-bukti yang sanggup mendukung tanggapan tersebut

42. Seorang pembaca teks upacara sanggup dikatakan sudah benar kalau ....
a. nada bunyi yang tetap/monoton
b. kecepatan dalam membaca
c. bunyi yang mantap dan jelas
d. bunyi bagus

43.
Dahulu kala, di daratan Cina tinggallah Kakek dan Nenek Chen. Mereka tidak mempunyai anak, hidup mereka sehari-hari hanya mencari kayu bakar di hutan, kayu itu nantinya dijual Kakek Chen ke kota.
Dalam cuplikan dongeng di atas, tokoh yang digambarkan yaitu ....
a. hutan belantara
b. Kakek dan Nenek Chen
c. kakek dan nenek yang tidak mempunyai anak
d. Kakek Chen

44. Berikut yaitu perangkat teks upacara, kecuali ....
a. Pancasila
b. Undang-Undang Dasar 1945
c. teks doa
d. pengumuman

45.
Pada suatu hari, kakek dan nenek berkemas-kemas berangkat ke hutan. Nenek tak lupa membawa bekal untuk makan siang mereka di hutan. Ketika sudah tiba di hutan, mereka melihat anak burung merpati putih menggelepar di tanah. Rupanya anak burung itu terjatuh dari pohon. ”Aduh, kasihan sekali anak burung ini ...” kata nenek sambil mengangkat merpati itu. Ia meletakkan anak burung itu di bakul kuliner dengan hati-hati, ”Kita rawat saja ya, Kek ...” ujar Nenek. Kakek Chen mengangguk setuju.
Dari cuplikan dongeng di atas, latar yang digambarkan yaitu ....
a. hutan
b. rumah
c. tempat berteduh
d. tempat burung menggelepar

46. Watak yang tergambar dalam cuplikan dongeng pada soal nomor 15 tersebut yaitu ....
a. tamak
b. serakah
c. baik hati
d. periang

47. Berikut yaitu pengumuman perseorangan, kecuali ....
a. isu kehilangan
b. isu duka
c. isu pernikahan
d. pengumuman lelang

48.
”Aduh, sakitnya kakiku tersandung batu!”
Kata seru di atas menyatakan rasa ....
a. heran
b. mohon perhatian
c. sakit
d. kesal

49. 
”Aduh, indah benar bunga mawar merah itu!”
Kata seru di atas menyatakan rasa ....
a. kesal
b. sakit
c. kagum
d. marah

50. Dalam pantun empat baris yang disebut sampiran terdapat pada baris ....
a. satu dan dua
b. satu dan tiga
c. dua dan tiga
d. tiga dan empat

51. Berikut pola pengalaman yang menarik yaitu ....
a. bertemu tokoh idola
b. terkena bola dikala menonton basket
c. mendapat uang palsu
d. memperoleh sahabat baru

52. Berikut merupakan penulisan kata gelar yang kurang sempurna yaitu ....
a. Peresmian taman kota dihadiri wali kota setempat
b. Dalam rapat itu, hadir Bapak Lurah
c. Anwar telah diwisuda menjadi Doktor
d. Anisa berhak menyandang insyiur pertanian

53. Hal-hal berikut merupakan unsur yang perlu dikomentari dalam membaca buku, kecuali ....
a. penokohan
b. ilustrasi dan gambar
c. harga
d. alur cerita

54.
Pengerucutan bawah umur pandai yang tercermin dalam kepesertaan Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat SD (192 orang), Sekolah Menengah Pertama (297 orang), dan Sekolah Menengan Atas (700 orang) memang tidak menggambarkan hanya mereka yang pada periode kini merupakan representasi masa depan kegeniusan Indonesia. Itu hanya soal kesempatan atau peluang. Selebihnya kita tetap percaya masih banyak anak pandai di banyak sekali bidang, baik dalam ilmu pengetahuan alam maupun sosial yang mempunyai potensi tidak kalah besar. Jadi, OSN bagaimanapun hanya cuilan dari banyak “arena” lainnya untuk mengantar bawah umur dan remaja di tanah air menuju masa depan pengembangan kemampuannya.
Kesimpulan isi isu tersebut yaitu ....
a. pengerucutan bawah umur pintar
b. OSN menggambarkan kegeniusan Indonesia
c. di samping sains, masih banyak anak pandai di bidang IPA maupun IPS
d. OSN sebagai arena pengembangan kemampuan siswa

55. Berikut merupakan penulisan kata sapa yang tepat, kecuali ....
a. ”Silakan dicicipi masakan ini, Nek.”
b. ”Kejadian itu sudah saya laporkan kepada bapak.”
c. ”Apakah Anda pernah berkunjung ke negeri Paman Sam?”
d. Para olahragawan bertanding bagaikan saudara.

56. Kejadian atau insiden yang diceritakan kembali dengan menggunakan kata-kata, suara, atau gambar merupakan definisi dari ....
a. cerita
b. pengalaman
c. berita
d. buku harian

57. Berikut yang merupakan pola isu eksklusif yaitu ....
a. Kelangkaan minyak tanah semakin dirasakan oleh masyarakat
b. Buku Harry Potter edisi terbaru diserbu oleh para pencintanya
c. Gita Gutawa meraih penghargaan sebagai penyanyi paling ngetop tahun ini
d. Bisnis tumbuhan hias semakin banyak diminati oleh masyarakat. Hal ini disebabkan bisnis tersebut menjanjikan laba yang berlipat ganda

58. Hal-hal yang perlu ditulis dalam menulis kembali suatu isu yaitu ....
a. kronologi berita
b. inti berita
c. informasi yang ada di dalam berita
d. semua jawaban benar

59. Berikut merupakan surat pribadi yang mengungkapkan permintaan klarifikasi yaitu ....
a. Maaf sekali, saya tidak bisa tiba ke pesta ulang tahunmu.
b. Apakah kau bersedia menjelaskan maksud perkataanmu tentangku kemarin?
c. Melalui surat ini, saya ingin minta tolong kepada kamu.
d. Terima kasih lho untuk hadiah yang Ibu berikan untukku. Unik sekali hadiahnya.

60.
Halo, apa kabar?
Kalimat di atas merupakan salah satu cuilan dari surat pribadi, yaitu ....
a. salam pembuka
b. paragraf penutup
c. isi surat
d. paragraf pembuka

Bacalah teks isu berikut ini !
Dalam rangka mempropagandakan gaya hidup sehat secara alami, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bekerja sama dengan Perhimpunan Jantung Sehat Indonesia (PJSI) menyelenggarakan jadwal gerak jalan massal yang akan dilaksanakan pada hari Minggu mendatang, tepatnya tanggal 19 Agustus 2007. Gerak jalan akan dimulai dari depan Kantor Balai Kota Surakarta menuju arah keraton dengan finis di alun-alun selatan. Gerak jalan massal ini akan diikuti juga oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai tamu kehormatan.
Sumber: Solo Pos, 15 Agustus 2007
61. Berikut ini kalimat yang mewakili isi isu di atas, kecuali ....
a. Gerak jalan massal diselenggarakan sebagai ajang propaganda gaya hidup sehat secara alami.
b. Gerak jalan massal diselenggarakan oleh IDI dan PJSI.
c. Gerak jalan massal dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus 2007.
d. Gerak jalan massal menyediakan door prize sebuah kendaraan beroda empat merek BMW.

62. Di mana mulainya dan berakhirnya gerak jalan massal di atas?
a. balai kota – alun-alun selatan
b. balai kota – keraton
c. keraton – alun-alun Selatan
d. balai kota – alun-alun utara

63. Sumber berikut merupakan tempat mendapat informasi berita, kecuali ....
a. radio
b. internet
c. surat kabar
d. buku harian

64. Mengapa informasi isu penting untuk diperoleh?
a. menambah dongeng untuk bergosip
b. penyegaran terhadap pelajaran di sekolah
c. menambah wawasan dan pengetahuan
d. biar tidak kuno dan ketinggalan mode

65. Berikut ini hal-hal yang harus diperhatikan dalam menulis pokok-pokok berita, kecuali ....
a. Apa insiden yang terjadi?
b. Siapa saja yang terlibat?
c. Bagaimana kejadian tersebut?
d. Mengapa kau tertarik dengan insiden itu?

66. Sesuatu hal yang ditujukan kepada orang banyak (publik/umum) untuk diketahui khalayak disebut ....
a. penyuluhan
b. pidato
c. pengumuman
d. opini publik

67.
Telah hilang sebuah STNK sepeda motor atas nama Langgeng Subroto. Bagi yang menemukan harap menghubungi yang bersangkutan dengan nomor telepon 085811003164. Bagi yang menemukan akan diberi imbalan sepantasnya.
Pengumuman di atas memuat isu ....
a. kehilangan
b. kuis
c. penemuan
d. lowongan

68. Agar lebih cepat dalam menemukan informasi dari buku telepon diharapkan membaca secara ....
a. cepat
b. sekilas
c. scanning
d. sweeping

69. Untuk menemukan makna kata aristokrat dalam kamus, huruf yang harus dicari yaitu huruf ....
a. B
b. C
c. D
d. E

70. Membaca secara scanning/memindai diharapkan untuk membaca buku berikut, kecuali ....
a. indeks
b. kamus
c. ensiklopedia
d. buku telepon
e. cerpen anak

71. Pada awal mulanya pantun dipakai sebagai ....
a. bahasa komunikasi dalam pergaulan
b. bahasa gaul masyarakat
c. seni bercerita
d. cara melatih sense of humor

72. Berikut ini termasuk jenis pantun, kecuali ....
a. pantun remaja
b. pantun nasihat
c. pantun perseorangan
d. pantun jenaka

73. Berikut yang bukan ciri-ciri pantun yaitu ....
a. baris 1 dan 2 merupakan sampiran
b. semua baris merupakan isi
c. bersajak a b a b
d. terdiri atas 8 – 12 suku kata

74.
Burung pipit terbang ke semak
Tiba di semak memakan padi
Ingatlah pesan Ibu dan Bapak
Janganlah engkau bermain judi
Pantun di atas termasuk jenis pantun ....
a. remaja
b. nasihat
c. jenaka
d. anak-anak

75. Pantun berasal dari kawasan ....
a. Melayu
b. Malaka
c. Mesir
d. Arab

76. Bercerita di depan orang banyak perlu memperhatikan lafal, intonasi, gestur, dan mimik yang tepat.
Apakah yang dimaksud dengan gestur?
a. gerak kecil-kecil
b. olah tubuh sebagai ekspresi
c. ekspresi gerakan
d. gerakan kepala

77. Apakah yang dimaksud dengan mimik?
a. ekspresi gerakan
b. ekspresi wajah
c. ekspresi tubuh
d. ekspresi jiwa

78.
Wow, wisata dasar maritim di Laut Senggigi indah sekali.
Ungkapan di atas menyatakan ....
a. menyebalkan
b. mengharukan
c. meyakinkan
d. mengesankan

79. Agar pendengar sanggup membayangkan suasana yang diceritakan, harus diperhatikan hal-hal berikut, kecuali ....
a. kalimat efektif
b. kalimat menarik
c. menggunakan majas hiperbola
d. ekspresi meyakinkan

80. Pengalaman hidup sehari-hari biasanya ditulis dalam sebuah buku yang sangat pribadi, yaitu ....
a. buku harian
b. catatan
c. catatan kaki
d. buku otobiografi

81. Buku otobiografi memuat ....
a. riwayat hidup penulisnya sendiri
b. buku harian
c. data sejarah
d. dokumentasi pribadi

82. Untuk sanggup menceritakan kembali dongeng yang pernah dibaca, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan, kecuali ....
a. judul cerita
b. tokoh cerita
c. penerbit buku cerita
d. hal-hal yang menarik

83. Cerita ihwal seseorang atau suatu tempat yang tumbuh dan berkembang dalam kehidupan masyarakat secara turun-menurun dan belum terjamin kebenarannya disebut ....
a. dongeng
b. fabel
c. epos
d. legenda

84. Membaca cepat dikatakan berhasil apabila pembaca bisa memahami isi bacaan minimal
… %
a. 50
b. 75
c. 100
d. 0

85. Jangan menggunakan wajah, tangan, dan alat lain untuk menunjuk kata demi kata. Hal tersebut harus diperhatikan dalam kegiatan membaca ....
a. memindai
b. scanning
c. cepat
d. sekilas

86.
Bibi yang baik,
Sebentar lagi Nanda ujian, Nanda mohon Bibi ikut mendoakan biar Nanda dapat
mengerjakan soal-soal ujian dengan baik.
Kalimat di atas merupakan isi surat ....
a. pribadi
b. dinas
c. rahasia
d. memo

87. Surat pribadi merupakan surat yang isinya hal-hal yang bersifat ....
a. pribadi
b. dinas
c. formal
d. rahasia

Bacalah dengan cermat penggalan dongeng berikut!
Ketika hendak menyeberangi sungai, si kancil kebingungan lantaran air sungai meluap lantaran banjir. Pada dikala itu pula keberadaannya diincar buaya-buaya yang sedang kelaparan.
Akhirnya, si kancil mendapat nalar cerdik.
Kancil : Hai, buaya, kalau kalian akan memakanku maka berjajarlah kalian hingga tepian sungai di seberang biar saya bisa menghitung berapa jumlah kalian sehingga kalian bisa membagi daging tubuhku dengan adil.
Buaya : Baiklah kalau kesudahannya kau akan menyerahkan diri.
Akhirnya, para buaya berjajar dan si kancil lekas-lekas melompat di atas tubuh buaya sambil menghitung hingga kesudahannya tiba di seberang.
Kancil : Hai, para buaya, terima kasih telah menolongku dengan menyediakan punggungmu hingga kesudahannya saya bisa menyeberang.
Buaya : Makara kau menipu kami ?
Kancil : Hanya si kurang pandai yang bersedia menyerahkan tubuhnya untuk dimakan buaya-buaya rakus.
Sumber: Cerita Anak Nusantara, RM. Rahimsyah, 2003
88. Bagaimana perwatakan kancil dalam dongeng di atas?
a. pengkhianat
b. cerdik
c. pengecut
d. pemarah

89. Tema dongeng di atas yaitu .…
a. kecerdikan
b. pengkhianatan
c. agama
d. ekonomi

90. Berikut merupakan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam bercerita dengan alat peraga, kecuali ....
a. Sesuaikan alat peraga dengan cerita!
b. Alat peraga hendaknya mempermudah pemahaman penonton/pendengar.
c. Peragakan alat sesuai dengan alur cerita!
d. Alat peraga harus glamor dan penuh warna.

91.
Imam, sahabat Jalal yang pemberani, pandai, tetapi agak nakal. Begitu juga dengan Agus dan Joni, teman-temannya yang sepakat mencuri jambu bangkok Kakek Soma. Akhirnya, ....
Tokoh protagonis dalam cuplikan cerpen Kakek Soma ialah ....
a. Imam
b. Jalal
c. Agus
d. Joni

92. Cerpen Kakek Soma termasuk cerpen anak anak lantaran ....
a. pengarangnya pernah mengalami insiden menyerupai itu
b. tokohnya bawah umur saja
c. dongeng itu mencerminkan perasaan dan pengalaman anak-anak
d. dongeng itu hanya sanggup dibaca oleh anak anak

93. Amanat yang tidak terdapat pada cuplikan cerpen Kakek Soma, yaitu ....
a. janganlah berbuat sesuatu yang tidak benar
b. jangan mengambil milik orang lain tanpa izin
c. kejujuran perlu dimiliki oleh siapa saja
d. keberanian sanggup mengalahkan kejujuran

94.
Lebat sungguh padi dipaya,
kayu tumbang tepi pangkalan.
Heran sekali hati saya,
burung terbang disambar ikan.
Pantun tersebut termasuk ke dalam ....
a. pantun jenaka
b. pantun anak-anak
c. pantun nasihat
d. pantun teka-teki

Perhatikan teks isu berikut untuk soal no. 5 dan no. 6.
PMI Galakkan Program Donor Kampung Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Yogyakarta tahun ini menggalakkan jadwal donor kampung atau desa. Program ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat desa biar bersedia mendonor kan darahnya secara sukarela. PMI berharap, melalui jadwal ini kebu tuhan darah di Yogyakarta sanggup dicukupi.
Lebih dari itu, juga berusaha mengurangi praktik penjualan darah oleh pendonor di rumah sakit.
"Melalui jadwal ini, kita ingin menghin dari adanya praktik penjualan darah di rumah sakit oleh pihak pendonor," kata Ketua PMI, dr. Sulanto Saleh Danu Sp. Fk, beberapa waktu lalu. Menurut dia, darah yang dijual tersebut belum tentu steril dan berkualitas bagus.
Sumber: Media Indonesia, 14 Februari 2005
95. Pokok isu tersebut yaitu ....
a. Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Yogyakarta menggalakkan jadwal donor kampung atau desa.
b. Melalui jadwal donor kampung atau desa, kebutuhan darah di Yogyakarta sanggup dicukupi.
c. PMI berusaha mengurangi praktik penjualan darah oleh pendonor di rumah sakit.
d. Darah yang dijual belum tentu steril.

96. Informasi yang sempurna dari isu tersebut yaitu ....
a. Program donor kampung atau desa tahun ini digalakkan PMI Cabang Yogyakarta.
b. Dengan jadwal donor kampung atau desa, masyarakat kota akan sadar untuk mendonorkan darahnya.
c. Melalui jadwal donor kampung, di harap kan kebutuhan darah di Indonesia sanggup dipenuhi.
d. Program donor kampung diharapkan sanggup menjadi upaya untuk mengurangi praktik penjualan darah di PMI.

97.
Dinta hanya tersenyum. Ledekan teman-temannya tak digubrisnya. Dengan tenang, ia bahkan membeli grontol lagi untuk sobat-sobat akrab nya.
Kutipan cerpen: Jagung Urap
Berdasarkan kutipan cerpen tersebut, pengarang mengungkapkan tabiat tokoh utamanya dengan cara ....
a. mengungkapkan penokohan secara langsung
b. melukiskan reaksi tokoh lain terhadap tokoh utama
c. melukiskan jalan pikiran dan perasaan tokoh
d. melukiskan perbuatan tokoh

Perhatikan kutipan dongeng berikut untuk soal no. 8 hingga 10.
Semut Pemberani
Beri Beruang selalu minum dari mata air yang ada di tengah hutan. Bangsa semut juga biasanya mengambil air dari mata air itu. Pada suatu hari, Beri melihat ke mata air itu dan mengeluh. "Sepertinya air di mata air ini semakin sedikit saja. Pasti bangsa semut terlalu banyak mengambil air!"
Tiba-tiba Beri melihat seekor semut hitam berjalan membawa guti mungil di pundak, kemudian berteriak. Namun, semut hitam kecil itu tidak memperhatikan teriakan Beri.
Ia terus berjalan menuju ke mata air.
Beri semakin murka lantaran semut hitam itu terus mengambil air di mata air. Semut hitam itu pun menjadi murka lantaran Beri selalu mengambil madu, buah, dan mem bangun sarang di seluruh lembah semut.
Beri beruang pun sangat marah. Namun, semut hitam sudah menghilang lagi ke bawah daun-daun kering. Beri mencarinya namun ia tidak melihat apa-apa di rumput. Akhirnya ia kembali dengan jengkel ke sarangnya di akrab pohon.
Semut-semut itu kesudahannya hidup hening di lembah semut. Para semut dengan bebas pergi mencari makan dan minum di hutan.
Diceritakan oleh Setrawati Oetomo
Sumber: Bobo, 12 Juli 2007

98. Ide dongeng yang terdapat dalam dongeng tersebut yaitu ....
a. persahabatan antara beri beruang dengan semut hitam
b. perebutan air di mata air
c. seekor beri beruang yang sama-sama membutuhkan air
d. pentingnya rasa saling menghargai

99. Konflik yang terjadi dalam dongeng tersebut terdapat pada ....
a. paragraf 1
b. paragraf 2
c. paragraf 3
d. paragraf 4

100. Keputusan dalam dongeng tersebut terdapat pada ....
a. paragraf 1
b. paragraf 2
c. paragraf 3
d. paragraf 4

Perhatikanlah teks bacaan berikut untuk mengerjakan soal nomor 1 - 3!
    Mengapresiasi Sastra, Mengapresiasi Kehidupan Pengajaran apresiasi sastra di sekolah-sekolah selama ini berlangsung membosankan sehingga tidak berlebihan bila divonis gagal. Siswa tidak diajak untuk memahami dan mengagumi keagungan nilai-nilai kemanusiaan yang terkandung dalam karya-karya sastra, melainkan sekadar dicekoki teori-teori hafalan, menyerupai nama-nama sastrawan berikut hasil karya mereka.
    Kondisi pengajaran sastra yang semacam itu tentunya mematahkan tujuan pengajaran sastra itu sendiri, yaitu yang bekerjsama untuk mencerdaskan emosional dan spiritual siswa. Mengapresiasi sastra pada hakikatnya mencar ilmu ihwal hidup dan kehidupan lantaran karya-karya sastra merupakan refleksi pengalaman psikis manusia. Melalui karya sastra dan nilai-nilai kemanusiaan yang terkandung di dalamnya itulah para siswa memperoleh “santapan batin” untuk memperhalus budi serta memperkaya batin dan hidup.
    Seiring dinamika peradaban, sastra menjadi semakin penting untuk disosialisasikan dalam institusi pendidikan. Mengingat peranannya yang telah terbukti cukup besar dalam membentuk tabiat dan kepribadian seseorang.
    Dengan bekal apresiasi sastra yang memadai, para siswa diharapkan sanggup tumbuh menjadi manusia-manusia berpendidikan yang bisa bersaing di tengah globalisasi dengan perilaku arif, matang, dan dewasa.
(Sumber: Kompas, 5 September 2005)
101. Berdasarkan teks di atas, berikut ini merupakan tujuan pengajaran sastra, kecuali ....
a. mencerdaskan emosional siswa
b. memperhalus budi
c. hafal teori sastra dan nama-nama sastrawan
d. melatih gotong royong

102. Berdasarkan teks di atas, nilai-nilai yang terkandung dalam karya sastra yaitu ....
a. nilai kepahlawanan
b. nilai kemanusiaan
c. nilai sosial
d. nilai agama

103. Maksud ungkapan “santapan batin” dalam teks bacaan di atas yaitu ....
a. siraman rohani
b. kuliner untuk organ dalam tubuh
c. pemahaman awal sastra
d. pelajaran budi pekerti

104.
Pemerintah menggalakkan jadwal reboisasi.
Arti reboisasi yaitu ....
a. penghijauan tanah
b. penanaman kembali
c. pengusahaan kesehatan
d. pelestarian lingkungan

105. Sistematika penyusunan surat ada tiga cuilan dengan urutan ....
a. pembuka, penutup, isi
b. isi, pembuka, penutup
c. isi, penutup, pembuka
d. pembuka, isi, penutup

106.
Pesawat itu segera mendarat.
Makna imbuhan meN- pada kata mendarat yaitu ... .
a. memberi
b. membuat
c. menjadi
d. menuju ke-

107. Di antara kalimat-kalimat berikut ini yang mengandung kata bermakna konotasi yaitu ... .
a. Akhirnya ia mati ditembak polisi.
b. Air teh itu terlalu manis.
c. Hanya dialah bunga idamanku seorang.
d. Pada malam yang gelap kami berjalan menuju bukit itu.

108. Nilai yang terkandung dalam dongeng dongeng Malin Kundang yaitu ... .
a. Patuhilah pesan yang tersirat orang tua.
b. Larangan untuk durhaka.
c. Anak yang durhaka akan celaka.
d. Anak yang meninggalkan orang tua.

109. Penulisan tempat dan tanggal surat pada surat resmi yang sempurna yaitu ... .
a. Surabaya 17 Maret ‘05
b. Surabaya, 17–3–2005
c. Surabaya, 17 Maret 2005
d. Surabaya, 17 – Maret – 2005

110. 
Dokter menyidik pasien .... stetoskop.
Kata depan yang sempurna untuk melengkapi kalimat di atas yaitu ... .
a. pada
b. dari
c. dengan
d. untuk

111. Kalimat berikut yang mengandung kata berimbuhan -an dengan makna menyatakan tempat, kecuali ... .
a. Mereka berjalan melewati kuburan.
b. Perempatan jalan itu untuk pangkalan anak muda.
c. Ia mendapat eksekusi dari kepala sekolah.
d. Adik menangis lantaran jatuh di kubangan.

112. Kata bunga dalam kalimat berikut ini yang bermakna denotasi yaitu ... .
a. Pada malam lebaran banyak anak yang menyalakan bunga api.
b. Bunga betina pohon salak itu rontok sebelum dikawinkan.
c. Tanaman itu sanggup tumbuh subur lantaran bunga tanah.
d. Hatinya berbunga-bunga lantaran kemenangan itu.

113.
Rumah penduduk itu habis dilalap si jago merah.
Arti ungkapan si jago merah yaitu ... .
a. api
b. banjir
c. perampok
d. pencuri

114.
Untuk meningkatkan produksi pertanian perlu diterapkan teknologi pascapanen biar hasil panen sanggup diolah dan diawetkan.
Arti kata pascapanen yaitu ... .
a. masa setelah panen
b. masa sebelum panen
c. selama masa panen
d. proses panen

115.
Ibu menyuruh, “Antarkan baju ini ke tukang jahit!”
Bentuk kalimat tak eksklusif dari pernyataan di atas yaitu ... .
a. Ibu menyuruh biar baju itu diantarkan ke tukang jahit
b. Ibu menyuruhku biar mengantarkan baju itu ke tukang jahit.
c. Antarkan baju ini ke tukang jahit, begitu ibu menyuruhku.
d. Baju ini disuruh ibu antarkan ke tukang jahit.

116.
Gigi kakek tanggal dua.
Arti kata tanggal pada kalimat di atas yaitu ... .
a. sakit
b. lepas
c. waktu
d. tumbuh

117.
Siswa yang tidak menaati peraturan sekolah dikenai sanksi.
Padanan kata hukuman yaitu ... .
a. denda c. hadiah
b. eksekusi d. penjara

118. Kalimat berikut ini yang menggunakan kata sapaan yaitu ... .
a. Paman akan pergi ke Jakarta besok.
b. Saya akan menjemput Tono nanti sore.
c. Sebaiknya adik naik bus saja.
d. Ayah akan pergi bersama kakak.

119.
Rudi terpilih menjadi ketua kelas.
Makna imbuhan ke- pada kata ketua yaitu ... .
a. menyatakan kumpulan
b. menyatakan tingkat
c. yang dianggap
d. menyatakan alat

120. Perhatikanlah puisi usang berikut!
Berakit-rakit ke hulu
Berenang-renang ke tepian
Bersakit-sakit dahulu
Bersenang-senang kemudian
Puisi usang di atas disebut ... .
a. karmina
b. talibun
c. pantun
d. syair

121.
Pak Burhan menyampaikan bahwa ia siap membantu saya mencari pekerjaan.
Kalimat eksklusif dari kalimat di atas yaitu ... .
a. Pak Burhan berkata, “Saya siap membantu Anda mencari pekerjaan.”
b. Pak Burhan berkata, “Ia siap membantu saya mencari pekerjaan.”
c. Pak Burhan mengatakan, “Anda siap membantu saya mencari pekerjaan.”
d. Pak Burhan berkata, “Saya siap membantu mereka mencari pekerjaan.”

122. Perhatikanlah paragraf berikut!
Kapal-kapal modern dibentuk dari lempengan baja yang dilas. Setiap cuilan dikerjakan secara terpisah dan kesudahannya disatukan di galangan kapal. Setelah berbulan-bulan melalui uji coba untuk mengecek keamanannya, kapal siap untuk dioperasikan.
Pernyataan berikut yang tidak sesuai dengan isi paragraf di atas yaitu ... .
a. Kapal modern dibentuk dari baja.
b. Bagian-bagian kapal dibentuk secara terpisah.
c. Bagian-bagian kapal disatukan di pelabuhan.
d. Sebelum dioperasikan kapal dicek dulu dari segi keamanannya.

123. Perhatikanlah penggalan surat pribadi berikut!
 Penerangan listrik di dalam kelas sanggup dipakai pada waktu mendung dan malam hari Nih 220 Soal Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 1 (Pilihan Ganda dan Essay)
Penggalan surat pribadi di atas merupakan cuilan surat yang disebut ... .
a. kepala surat
b. pembuka surat
c. isi surat
d. tujuan surat

124. Perhatikanlah paragraf berikut!
Harga gabah kering ditentukan oleh berapa banyak kadar air yang dikandungnya. Semakin sedikit kadar air harga gabah jatuh. Selain gangguan cuaca, kasus lain yang muncul yaitu gangguan dari binatang pemakan bijibijian menyerupai burung. Hal itu tentu saja akan mengurangi kualitas gabah.
(Sumber: Solopos, 11 Juli 2004)
Pokok isu paragraf di atas ada pada kalimat ... .
a. pertama
b. kedua
c. ketiga
d. keempat

125.
Mangga itu dimasukkan ke dalam lemari pendingin.
Imbuhan pe- pada kata pendingin bermakna ... .
a. menyatakan alat
b. menyatakan sifat
c. menyatakan menyebabkan
d. menjadikan jadi

126. Kata-kata berikut yang urutannya sesuai dengan urutan dalam kamus yaitu . . . .
a. hasil–cipta–sadar–tahun
b. bangun–juara–berhasil–tingkat
c. tingkat–bangun–camat–nyata
d. bantu–contoh–edar–fokus

127.
Rida berkonsultasi dengan dokter lantaran mengalami insomnia.
Kata bercetak miring tersebut berarti . . . .
a. keadaan tidak sanggup mengingat kembali segala sesuatu yang telah dialami
b. keadaan tidak sanggup tidur lantaran gangguan jiwa
c. keadaan kekurangan darah
d. kelebihan hormon pertumbuhan badan

128. Kata berimbuhan me- pada kata berikut mengalami proses luluh terdapat pada kata . . . .
a. menyanyi
b. melihat
c. melenceng
d. membawa

129. Manakah kata berimbuhan me-kan pada kalimat-kalimat berikut yang mengalami proses peluluhan fonem awal kata yang dilekati?
a. Kakak sedang mengantarkan nenek ke puskesmas.
b. Tina membawakan buku Bahasa Indonesia untuk Hartadi.
c. Siapa yang mau menghapuskan goresan pena di papan tulis?
d. Berolahraga secara teratur sanggup menyehatkan badan.

130.
Merah telinganya mendengar perkataan yang diucapkan Bardi.
Ungkapan merah indera pendengaran berarti . . . .
a. malu
b. sombong
c. diam
d. marah

131. Penggalan dongeng berikut ini yang menyatakan pengalaman pribadi ialah . . .
a. Masyarakat Indonesia umumnya memandang bahwa musik pop Indonesia terlihat mempesona. Ia tampak menjanjikan ketenaran maupun keberuntungan. Pandangan tersebut terutama muncul di kalangan remaja. Musik pop dipandang paling baik dan dikategorikan musik yang paling banyak penggemarnya.
b. Aku dan ayah sudah usang menunggu bus di terminal Salatiga untuk pulang ke Solo. Tiba-tiba ayah berlari. Tak berpikir panjang, saya mengejar mengikutinya. Aku geli dan tertawa sendiri. Ternyata ayah bukannya mengejar bus yang ke Solo, melainkan masuk ke kamar kecil.
c. Sejak permainan bola yang menghebohkan itu, permusuhan antara anakanak Kebun Sayur semakin meruncing.
”Kita telah diberi malu,” kata Amir, salah seorang anak kebun sayur. ”Ya! Dan kita tidak boleh tinggal membisu saja,” ujar Hasan menambahkan. ”Itulah sebabnya, sekalisekali diberi pelajaran,” kata Danu.
d. ”Ki Sanak, bolehkah meminjam timba barang sebentar untuk mengambil air wudu?” tanya beliau. ”Oh maaf, hamba tidak mempunyai timba, Tuan,” jawab orang itu. Setelah mengucapkan salam yang tak bersahut lagi dia kemudian pergi ke rumah sebelahnya.

132. Perhatikan kutipan berikut.
Tak ada alat permainan di Taman Kanak-kanak Pak Sahlan selain sebuah ayunan. Namun, berkumpul sesama mitra sebayanya merupakan sesuatu yang menggembirakan bagi Ani. Tidak mengherankan, Taman Kanak-kanak alternatif yang dirintis dua tahun kemudian itu berkembang. Semula hanya 20 peserta, kini telah menjadi 40-an peserta.
”Syukur, para orang bau tanah sudah mulai percaya pada Taman Kanak-kanak ini,” ujar Sahlan. ”Dulu mereka masih ragu-ragu lantaran khawatir jadwalnya bentrok dengan waktu mengaji.”
Kalimat yang sempurna ditulis Pak Sahlan dalam buku harian menurut pengalamannya yaitu . . .
a. Ayunan menciptakan Ani betah bermain dengan sahabat sebayanya di TK.
b. Taman Kanak-kanak alternatif kini menjadi harapan bangsa.
c. Tuhan saya bersyukur lantaran Taman Kanak-kanak yang saya rintis telah berkembang.
d. Anak-anak Taman Kanak-kanak ragu-ragu dalam mencar ilmu mengaji sehingga tidak mau sekolah.

133.
Jangan menyontek!
Berdasarkan isinya, kalimat tersebut termasuk kalimat . . . .
a. anjuran
b. larangan
c. ajakan
d. perintah

134. Contoh kalimat isu negatif yang sempurna . . .
a. Pengunjung dihentikan merokok.
b. Ia tidak sakit, tetapi mengantuk.
c. Sekalipun saya belum pernah mengunjunginya.
d. Jangan-jangan hari ini Sita sakit lagi.

Teks isu berikut untuk menjawab soal nomor 10 dan 11.
Angin puting beliung mengamuk di Dusun Mlandhang, Desa Kedung Jeruk, Kecamatan Mojogedang, Karanganyar, Minggu 5 November 2006.
Hanya dalam satu menit, sangkar ternak seluas 85 m2 dari 130 m2 milik Arif Widayanto (38) warga setempat, roboh dan rata dengan tanah.
Akibatnya, 4.000 dari 12.000 ayam ternak yang berusia 31 hari dan tinggal sepekan dipanen mati. Beberapa peralatan dan pakan juga rusak.
135. Kesimpulan isi isu tersebut . . .
a. Angin puting beliung merobohkan rumah warga.
b. Seluruh ternak warga desa Mlandang mati.
c. Angin puting beliung merugikan masyarakat.
d. Kandang ternak, peralatan, dan pakan ternak rusak.

136. Perhatikan kalimat dibawah ini.
Angin puting beliung mengamuk di Dusun Mlandang, Desa Kedung Jeruk, Kecamatan Mojogedang.
Penggalan isu di atas menggunakan majas . . . .
a. personifikasi
b. metafora
c. perumpamaan
d. hiperbola

137.
Dengan surat ini, saya sampaikan bahwa kami sekeluarga di rumah sehat-sehat saja. Semoga keadaan Kak Bardi juga demikian. Selain itu, Kak, saya ingin beri tahukan bahwa Dito ingin melanjutkan sekolah di Yogyakarta. Kalau kakak berkenan, biarlah Dito tinggal bersama kakak.
Kutipan surat tersebut mempunyai maksud . . . .
a. Dito ingin bersekolah di Yogyakarta
b. Kak Bardi tidak berkeberatan dititipi Dito
c. permohonan biar Dito tinggal bersama Kak Bardi
d. pemberitahuan kelulusan Dito

138. Pernyataan isi surat terdapat pada . . . .
a. paragraf pembuka
b. paragraf penutup
c. cuilan pendahuluan
d. paragraf isi

139. Imbuhan -i yang menyatakan makna ’melakukan kegiatan (bentuk dasar)’ terhadap (objek) terdapat pada kalimat . . .
a. Garami campuran ini!
b. Halangi niat jahatnya!
c. Basahi serbet ini!
d. Hadapi diriku!

140.
Rapat pengurus OSIS ahad kemudian telah tetapkan bahwa objek karyawisata yaitu Taman Safari 2 di Pasuruan. Keputusan tersebut menurut hasil jajak pendapat terhadap calon peserta dari kelas II.
Kalimat epilog pengumuman yang sesuai dengan ilustrasi tersebut . . .
a. Atas perhatian teman-teman, kami sampaikan terima kasih.
b. Atas perhatian Saudara, kami sampaikan terima kasih.
c. Demikianlah pengumuman dari kami, harap maklum.
d. Atas perhatiannya, sebelumnya diucapkan terima kasih.

Bacalah penggalan dongeng ”Penyesalan Kachnar” untuk soal 16 hingga dengan 18.
. . .
Rupanya keinginan Kachnar untuk mempunyai anak terkabul. Setahun kemudian ia melahirkan seorang anak perempuan. Hati Kachnar berbinarbinar. Tetapi kegembiraannya tidak lama, alasannya beberapa bulan kemudian, anak wanita itu sakit mendadak, dan mengembuskan napas terakhir.
Sekali lagi rasa dengki dan iri menyelimuti hati Kachnar. Dia berniat menyalahkan bawah umur Kesar atas kematian anak perempuannya. Anakanak Kesar sedang bermain-main di pekarangan, sementara Kesar sedang mandi.
Kachnar meletakkan tubuh anak perempuannya di buaian, dan berkata, ”Kesar, saya titip anak perempuanku. Kutaruh dalam buaian. Aku perlu sebentar. Kusuruh anak-anakmu menjagainya.
Sebentar lagi saya balik.”
Beberapa waktu kemudian Kachnar kembali.
Dia sudah siap menumpahkan kemarahan dan kekecewaannya kepada bawah umur Kesar. Namun apa yang kemudian dilihatnya? Anak perempuannya sedang asyik bermain-main dengan bawah umur Kesar!
Lalu, dengan air mata berlinang, Kachnar menceritakan terus terang segala yang telah dikerjakannya selama ini untuk mencelakakan bawah umur Kesar. Namun ternyata, segala niat buruknya gagal, lantaran bawah umur Kesar tidak berdosa. Kachnar berjanji tidak akan mengulangi perbuatan buruknya.
141. Amanat dongeng di atas . . .
a. Jangan suka menyalahkan orang lain.
b. Penyesalan selalu tiba terlambat.
c. Jangan iri dan dengki dengan milik orang lain.
d. Kebaikan akan mendapat pahala.

142. Hal-hal yang tidak menarik dari dongeng di atas antara lain . . .
a. Anak wanita Kachnar mati, tetapi hidup kembali.
b. Kachnar mau berterus terang atas segala perbuatannya.
c. Kachnar sadar dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan buruknya.
d. Anak Kachnar gres beberapa bulan mati.

143. Relevansi isi dongeng dengan situasi kini yaitu . . .
a. Tidak ada orang yang berani berkata jujur akan perbuatan buruknya.
b. Tidak ada paman yang tega mencelakai keponakannya.
c. Banyak orang yang merasa iri dan dengki lantaran keberhasilan orang lain.
d. Perbuatan jelek selalu mendapat jawaban buruk.

144. Imbuhan -kan yang bermakna ’membuat jadi . . .’ terdapat pada kata . . . .
a. serahkan
b. padamkan
c. nyanyikan
d. kumpulkan

145. Makna imbuhan -kan pada kata bacakan yaitu . . . .
a. ’menyuruh orang lain melaksanakan pekerjaan untuk orang lain’
b. ’membuat jadi’
c. ’menyuruh orang lain membawa ke . . .’
d. ’menyebabkan’

146. Kalimat yang menggunakan kata sapaan yaitu . . .
a. Ayah dan ibu pergi ke luar kota.
b. ”Kapan Paman Dono hingga di Jakarta?” tanya Andika.
c. Setiap hari dia diantar kakaknya ke sekolah.
d. Kemarin kami menginap di rumah nenek di desa.

147. Penulisan yang benar kata sapaan terdapat dalam kalimat . . .
a. Silakan duduk, Nak!
b. Kapan kita berkunjung ke rumah Bibi, bu?
c. Selamat malam bibi!
d. Apa jadwal televisi malam ini, kak Rita?

148. Kata seru dalam kalimat berikut yang mengungkapkan rasa puas yaitu . . .
a. Amboi, indah benar gerojokan itu!
b. Nah, memang itu yang saya harapkan!
c. He, ke mana saja kau selama ini?
d. Syukur, kalau kau sudah sembuh!

149. Berikut yang merupakan pantun . . .
a.
Aku lalai di pagi hari
Biar lengah di masa muda
Kini hidup meracun hati
Miskin ilmu miskin harta
b.
Perteguh jua alat perahumu
Hasilkan bekal air dan kayu
Dayung pengasuh taruh di situ
Supaya perahumu itu melaju
c.
Kemumu di dalam semak,
jatuh melayang selaranya.
Meski ilmu setinggi tegak,
tidak sembahyang apa gunanya.
d.
Mata air di dasar kolom
Kucari jawab teka-teki alam
Di mitra awan kian kemari
Di situ juga jawabnya kucari.

150.
Kehebatan layang-layang keluaran Minting pantas dipuji. Bagaimana tidak?
Layang-layang tersebut kalau sudah mengudara sanggup menari-nari di udara.
Paragraf tersebut bermajas . . . .
a. metafora
b. personifikasi
c. hiperbola
d. eufemisme

151. Majas berikut ini yang merupakan kebalikan dari majas personifikasi ialah . . . .
a. alegori
b. perumpamaan
c. perifikasi
d. depersonifikasi

152. Majas perumpamaan terdapat pada kalimat . . .
a. Gemuruh sorak penonton membelah angkasa.
b. Dia tersenyum menyerupai seorang ratu.
c. Pemandangan itu sangat menakjubkan.
d. Tak seorang atlet pun yang bisa mengejar Purnomo.

153. Imbuhan per-an yang bermakna ’daerah’ terdapat pada kata . . . .
a. peristirahatan
b. perkemahan
c. perindustrian
d. pertokoan

154. Pengetik itu sedang mengetik dengan tekun. Imbuhan pe- pada kata pengetik bermakna . . . .
a. ’orang yang me-’
b. ’menyatakan tempat ber-’
c. ’menyatakan melaksanakan tindakan’
d. ’menyatakan yang di-’

155. Fungsi imbuhan pe- yaitu pembentuk . . . .
a. kata sifat
b. kata benda
c. kata kerja
d. kata bilangan

156. Contoh alomorf imbuhan peN- yaitu . . . .
a. pen-
b. ter-
c. meny
d. ber-

157. Faizal mengikuti lomba layang-layang . . .
meraih predikat terbaik. Kata ganti yang sempurna untuk melengkapi kalimat tersebut ialah . . . .
a. dia
b. mereka
c. kami
d. kita

158.
Pak Hasan mengajar pelajaran Bahasa Indonesia . . . . Sangat perhatian kepada murid-muridnya. 
Kalimat tersebut seharusnya dilengkapi dengan kata ganti . . . .
a. kami
b. mereka
c. saya
d. beliau

159.
Dengan prinsip masuk sangkar kambing mengembik, masuk sangkar kerbau menguak keberadaan Fadilah selalu diterima oleh lingkungannya.
Peribahasa yang maknanya sama dengan peribahasa pada kalimat tersebut . . .
a. Pendekatan di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung selalu diterapkannya.
b. Suparman disenangi pimpinan lantaran kalau bekerja sambil menyelam minum air.
c. Sekali merengkuh dayung, dua-tiga pulau terlampaui, begitulah cara kerjanya.
d. Karena lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya, dia amat berhati-hati.

160. Peribahasa ”jauh panggang dari api” berarti . . . .
a. sesuai dengan kenyataan
b. tidak sesuai dengan kenyataan
c. cita-citanya tidak tercapai
d. keadaan hangat dalam berbicara

II. Soal Uraian / Soal Essay Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 1
161. a. Buatlah 2 kalimat isu positif!
    b. Buatlah 2 kalimat isu negatif!

162. Buatlah buku harian menurut uraian berikut ini!
Waktu : liburan kenaikan kelas
Tempat : tempat wisata
Peristiwa : berkenalan dengan sahabat usang di kota kecil dulu

163. Buatlah surat pribadi yang kalian tujukan kepada sahabatmu.
Isi surat menggambarkan kalian sudah kerasan tinggal di kota yang baru. Sekarang kalian sedang mengikuti kegiatan drama di sekolah.

164. Buatlah kalimat bermakna denotasi dan konotasi dengan menggunakan kata berikut.
 Penerangan listrik di dalam kelas sanggup dipakai pada waktu mendung dan malam hari Nih 220 Soal Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 1 (Pilihan Ganda dan Essay)

165. Buatlah kalimat dengan menggunakan majas berikut!
  • Personifikasi
  • Hiperbola
  • Metafora

166. Buatlah sebuah percakapan melalui telepon! Isi pembicaraan ihwal pembuatan laporan ke Panti Asuhan

167. Ubahlah tabel berikut menjadi bentuk diagram batang!
Data Pengunjung
 Penerangan listrik di dalam kelas sanggup dipakai pada waktu mendung dan malam hari Nih 220 Soal Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 1 (Pilihan Ganda dan Essay)

168. Buatlah pengumuman dengan data sebagai berikut!
Ditujukan : teman-teman sekolah
Isi             : senam pagi
Hari/Tgl   : Jumat, 28 September 2007
Waktu       : pukul 07.30

169. Buatlah pesan singkat dengan situasi berikut ini!
Kamu akan mengajak temanmu menengok gurumu nanti sore. Teringat temanmu tidak ada di rumah.

170. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembacaan puisi
a. irama, volume suara, dan konotasi
b. denotasi, konotasi, dan artikulasi
c. mimik, kinesik, dan volume suara
d. artikulasi, penjedaan, dan kompetensi

171. Lanjutkan pantun berikut ini!
Asam pauh dari seberang
Dimuat orang dalam pedati
...........................................
...........................................

Bacalah Kutipan cerpen berikut!
Telegram senja yang kuterima, cukup menciptakan saya berpikir dengan banyak sekali kemungkinan. Bunyi telegram cukup padat, singkat, dan memancing majemuk tafsiran ihwal keluarga yang jauh, “Pulanglah! Kakek mau bertemu, titik.”
Pada simpulan keputusanku, saya mau pulang dengan jalan darat, menggunakan kendaraan umum bus secara estafet. Kukira itu jalan paling singkat yang harus kutempuh. Kalau saya menentukan jalan udara, di samping uang tak cukup, juga ada problem lain berupa risiko yang harus saya hadapi. Risiko, apakah ada tempat kosong untuk besok berangkat atau kapan jadwal penerbangan yang tepat. Soalnya kota tempat tinggalku cukup kecil, tapi disinggahi oleh penerbangan domestik yang seminggu entah berapa kali. Aku sudah memperhitungkan kalau estafet berjalan beres, berarti dalam dua hari bisa sampai. Jika ada yang tak beres, mungkin entah sehabis beberapa hari gres tiba. Akan tetapi, saya berharap semuanya beres.
Memang keinginan untuk cepat mengetahui masalah, menggebu-gebu dalam benakku. Akan tetapi, saya juga harus memperhitungkan segi ekonomi. Maklumlah, saya belum berpenghasilan dan kiriman dari rumah selalu saja pas-pasan.
Tak ada kemungkinan untuk menabung, menyisakan uang.
Apa boleh buat, saya mencar ilmu pasrah setelah perjuangan maksimal kutempuh tak berhasil.
172. Tentukan temanya!
173. Tentukan tabiat tokoh tersebut!
174. Tentukan latar/settingnya!
175. Tentukan sudut pandangnya!
176. Tentukan amanatnya!

177. Buatlah puisi sederhana yang sumber temanya diambil dari pengalamanmu!

178.
Gadis Desa
Siul pagi betapa manis
Mengusap pipi gadis
Tentukan majas yang dipakai dalam puisi tersebut!

Karangan BungaTiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu
Datang ke Salemba
Sore itu
Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Sebab kami ikut berduka
Bagi kakak yang ditembak mati
Siang tadi
Taufik Ismail
179. Tentukan makna denotasi dan makna konotasi puisi “Karangan Bunga”
180. Ceritakan isi puisi tersebut dalam bentuk prosa!

181. Pokok isu biasanya disampaikan di ... pembacaan berita.
182. Urut-urutan dalam menceritakan suatu pengalaman yaitu ....
183. Pantun dua baris terdiri atas ....
184. Pantun yaitu salah satu karya sastra ....
185. Pantun berbalas dimainkan oleh kelompok ....
186. Partikel -lah dipakai untuk ....
187. Jumlah suku kata dalam tiap baris pantun yaitu ....
188. Modal utama dalam bercerita yaitu ....
189. Kalimat ekspresif yaitu ....
190. Hal-hal yang membedakan seorang tokoh idola dengan orang lain yaitu ....

191. Coba kau lengkapi perangkat teks upacara berikut!
Ikrar Siswa Indonesia
Kami siswa Sekolah Menengah Pertama ........... berjanji:
  1. beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
  2. setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
  3. berbudi pekerti luhur dan senantiasa menjunjung tinggi nama baik sekolah
  4. hormat dan taat pada orang tua, Bapak/Ibu Guru, karyawan tata usaha, sesama teman, sesama manusia
  5.  ....................
  6.  ....................

192. Apakah yang dimaksud dengan pengumuman layanan umum untuk keperluan bisnis?

193. Buatlah sebuah pengumuman resmi yang berasal dari instansi pemerintah!

194. Buatlah surat kepada guru olahragamu yang berisi permohonan maaf lantaran kau tidak sanggup mengikuti pelajaran olahraga!

195. Carilah makna kata-kata berikut dalam kamus!
  • fobia
  • telepati
  • adiktif
  • veto
  • musafir

196. Perhatikan penggalan dongeng berikut.
Waktu konvoi sudah akrab sekali, ketegangan mencakup semua. Kemu dian, semua berpencar memasuki desa. Meskipun sudah beberapa kali kami mengerjakan penyerangan macam itu, tetapi masih juga merasa takut. Apalagi konvoi itu memang luar biasa. Pengala man tentu sangat kuat.
Tuliskan insiden yang terjadi dalam peng galan dongeng tersebut.

197. Tulislah sebuah surat pribadi yang ditujukan kepada sahabatmu yang berada di luar kota.

198. Jelaskan manfaat membaca, menceritakan kembali, dan mengomentari buku dongeng anak dengan kata-katamu sendiri.

199. Susunlah lima pertanyaan untuk kegiatan wawancara ihwal pendidikan di lingkungan sekolahmu.

200. Buatlah sebuah pantun jenaka.

201. Perhatikanlah penggalan dongeng berikut!
Asal Usul Nama Madura........................................
“Patih,” kata Raja dengan sangat marah, “Bawalah Tunjungsekar ke hutan.
Kemudian, bunuhlah ia sebagai eksekusi atas kesalahannya!”
Patih Pranggulung segera berangkat bersama Tunjungsekar menuju hutan.
Setelah sehari semalam berjalan, sampailah mereka di sebuah hutan lebat akrab laut. Putri Tunjungsekar berhenti dan duduk di sebuah batu.
“Ki Patih,” ujar Tunjungsekar, “Silakan eksekusi mati untukku kaulaksanakan.
Tetapi ingat, kalau saya tidak bersalah, engkau tidak akan bisa membunuhku.”
Patih Pranggulung menghunus pedangnya. Dengan cepat ia mengayunkan pedang itu ke tubuh Tunjungsekar. Akan tetapi, sebelum menyentuh tubuh
Tunjungsekar, pedang itu jatuh ke tanah. Patih Pranggulung memungut pedang itu dan mengayunkan lagi ke tubuh Tunjungsekar. Tiga kali Patih Pranggulung melaksanakan hal itu, tetapi semuanya gagal.
Sang Putri ternyata tidak bisa dijatuhi hukuman. Patih Pranggulung menyimpulkan dalam hati bahwa Tunjugsekar tidak bersalah. Ia menyembah di hadapan Tunjungsekar dan kemudian menyuruh Tunjungsekar untuk pergi.
...........................................
(Sumber: Kesusastraan Sekolah, 2005)
Berdasarkan dongeng di atas, tentukanlah:
tema cerita
latar cerita
tabiat tokoh
nilai yang terkandung dalam cerita

202. Perhatikan ilustrasi berikut ini!
Adik kalian tidak masuk sekolah lantaran sakit. Ayah menyuruh kalian untuk menciptakan surat izin, kemudian surat izin tersebut akan ditandatangani ayah.
Buatlah sebuah surat izin menurut ilustrasi di atas!

203. Buatlah masing-masing sebuah kalimat dengan menggunakan kata-kata berikut!

  • keberhasilan
  • pelayanan
  • pemanas
  • jalanan
  • penelitian

204. Perhatikan ilustrasi di bawah ini!
OSIS Sekolah Menengah Pertama Duta Bangsa akan mengadakan pemilihan ketua OSIS pada tanggal 8 November 2008. Seluruh siswa diharapkan menyumbangkan bunyi di Tempat Pemungutan Suara. Tempat Pemungutan Suara tersebut terletak di aula sekolah.
Buatlah sebuah naskah pengumuman menurut ilustrasi di atas!

205. Tulislah sebuah dongeng yang berasal dari kawasan kalian dengan runtut!

Ponsel Berkamera Digemari 
Terus berkembangnya teknologi telepon seluler (ponsel) – terutama yang dilengkapi dengan kamera – menciptakan pedagang kamera digital terutama kamera poket, empot-empotan. Apalagi dikala ini pabrikan ponsel makin memanjakan pelanggannya dengan menawarkan fitur menggiurkan berupa kamera yang terdapat pada HP menyerupai fitur autofokus, megapixel lebih tinggi, lensa kamera bening hingga banyak sekali jadwal yang terdapat pada kamera digital poket.
Rosita Sari, General Manager sebuah perusahaan swasta sudah menandakan kehebatan ponsel berkamera itu. ”Sebenarnya kemarin saya mau beli kamera digital poket dengan 3,2 megapixel. Tapi dikala saya tahu ada HP yang sama canggihnya dengan kamera tersebut, saya lebih menentukan beli ponsel yang pixel-nya juga 3,2,” ujarnya.
Sumber: www.suaramerdeka.com
206. Kesimpulan isu di atas yaitu . . . .
207. Istilah bidang komunikasi pada teks isu di atas antara lain . . . .

208.
Keringatnya mengalir menganak sungai.
Kalimat tersebut bermajas . . . .

209.
Tidak hingga hati saya melihat keadaanmu yang hanya kulit pembalut tulang saja.
Arti ungkapan yang bercetak miring pada kalimat tersebut . . . .

210.
Ayahku . . . seorang dokter hewan, melainkan dokter gigi.
Kata negatif yang sempurna untuk melengkapi kalimat di atas . . . .

211.
Setiap produk obat yang dijual bebas di pasaran selalu dilengkapi takaran takaran bagi pemakainya.
Kata takaran artinya . . . .

212.
Panasi ayam goreng ini biar renyah dan bebas flu burung!
Imbuhan -i pada kata bercetak miring bermakna . . . .

213.
Sampai di sini dulu surat dari saya. Saya tunggu balasanmu.
Kalimat di atas merupakan cuilan . . . surat pribadi.

214.
Karyawisata kelas VII akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 16 April 2006 . . . . Tujuan Tangkuban Perahu, Pantai Carita, dan Danau Situpatenggang. Pendaftaran dibuka tanggal 1 April dan ditutup 14 April 2006 antara pukul 13.00–16.00 di ruang OSIS pada Marni dan Sapto.
Pernyataan yang sempurna untuk melengkapi teks pengumuman tersebut . . . .

215.
Dari Sabang menuju Jayapura
Pergi bersama naik Merpati
 . . . .
Sisihkan uang tuk korban tsunami
Larik yang sempurna untuk melengkapi pantun yaitu . . . .

216.
Lumpur Panas Lapindo Mengandung Logam Berat Berlebihan
    Lumpur panas di Porong, Sidoarjo mengandung logam berat berlebihan sehingga kalau masuk ke tambak akan mematikan mikroorganisme. Demikian hasil investigasi Laboratorium Forensik (Labfor) Polisi Republik Indonesia Cabang Surabaya.
    Kapolda Jatim Irjen Pol Herman Surjadi di Mapolda Jawa Timur, Jumat 30 Juni 2006 menegaskan, uji laboratoris juga memperlihatkan adanya unsur pencemaran akhir adanya beberapa materi lainnya yang cukup tinggi, menyerupai Mangan (Mg) dan Zeng (Zn).
    Sementara itu, anggota Tim Ahli ITS Surabaya Ir. Lily Pudjiastuti, M.T. menyampaikan bahwa lumpur panas itu tergolong Total Bahan Terlarutkan sehingga sulit dijernihkan.
Sumber:www.antara.com
a. Simpulkan isi isu di atas!
b. Daftarlah istilah yang bekerjasama dengan lingkungan dan carilah artinya dalam kamus!

217. Buatlah pengumuman ihwal jadwal lomba dalam rangka Bulan Bahasa yang akan dilaksanakan di sekolahmu!

218. Buatlah pantun berbalasan untuk berkenalan!

219.
    Belum usang ini saya bersama bapak dan ibu bergabung dengan satu kelompok penjelajah alam Back Packers dalam jadwal pengenalan kehidupan laut. Rombongan menggunakan kapal menuju ke Pulau Pramuka di Kepulauan Seribu.
    Di Pulau Pramuka kami mengunjungi tempat penangkaran penyu sisik. Penyu sisik yaitu binatang yang dilindungi supaya tidak punah. Di tempat penetasan, saya melihat penyu menggeliat senang yang gres keluar dari telur.
    Kami tidak membuang waktu setelah puas di penangkaran penyu. Acara berikutnya yaitu mengamati biota maritim dan terumbu karang dengan peralatan snorkeling.
    Kami pun terjun ke laut. Oh . . . indahnya pemandangan di dalam laut. Warna-warni rombongan ikan berenang tersenyum senang di antara terumbu karang. Rasanya menyerupai melayang di atas taman yang sangat indah. Ketika sedang asyik berenang bersama ikan-ikan, kami dijemput pemandu untuk segera naik ke kapal. Kami akan pindah ke tempat biota maritim lain.
Sumber: www.kompas.com
Carilah ungkapan dan majas yang terdapat dalam dongeng pengalaman di atas! Kemudian, carilah artinya!

220. Buatlah kalimat yang menggunakan kata sapaan!